KENDAL, Beritajateng.id – Puluhan buruh di Kabupaten Kendal merayakan Peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional 2025 dengan aksi bersama para buruh lainnya di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Kamis, 1 Mei 2025.
Aksi diawali dengan konvoi sepeda motor dari depan Kantor Bupati Kendal. Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari didampingi Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Ely Purwadi, Kepala Badan Kesbangpol Kendal, Alfebian Yulando, dan Kepala Disperinaker Kendal, Cicik Sulastri secara resmi melepas para rombongan buruh dari Kendal tersebut.
Ketua Dewan Buruh Kabupaten Kendal, Sudarmadji menyampaikan, ada sekitar 50 orang yang bergabung dengan aksi di Semarang. Ia menyebut meski tidak ada orasi, namun rombongan buruh ini konvoi menggunakan sepeda motor menuju titik kumpul di Semarang.
“Karena ini lebarannya para buruh, kita hanya konvoi saja tidak ada orasi. Karena isu-isu yang kami berikan itu sudah tersampaikan. Tapi memang saat ini ada yang urgent yaitu masalah outsourcing dan kemitraan itu,” kata Sudarmadji.
Ia mengucapkan rasa terima kasih kepada Pemkab Kendal, Polres Kendal dan Kodim 0715/Kendal yang telah memberikan penyambutan dan pengawalan kepada para buruh.
“Alhamdulillah dapat pengawalan langsung sampai dengan tujuan. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Ibu Bupati karena ini sangat luar biasa penyambutannya,” ujarnya.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari mengajak para buruh untuk menciptakan hubungan industrial yang harmonis, mengedepankan musyawarah mufakat melalui perundingan Bipartit atau tripartit perlu terus dilakukan.
Selain itu, ia mengatakan, Pemkab Kendal terus berupaya dalam mendorong para buruh atau pekerja untuk menjadi lebih kompeten, terampil dan berdaya saing.
“Kami juga mendorong penyesuaian Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kendal yang layak dan berkeadilan, sehingga memberikan dampak terbaik bagi buruh atau pekerja dan juga pengusaha,” ujar Bupati yang akrab disapa Mbak Tika.
Ia berharap, pekerja atau buruh dapat semakin kompeten, amanah dan penuh rasa syukur. Serta, pengusaha dapat semakin visioner atau inovatif, amanah dan mengayomi penuh rasa kasih.
“May Day bukan momen ribut-ribut, May Day is Kolaborasi Day. Semua memiliki tanggung jawab yang harus dijalankan. Jika semua pihak fokus menunaikan kewajiban dengan penuh amanah, insyaAllah tidak akan ada hak-hak yang terabaikan,” pungkasnya.
Selain itu, Mbak Tika mengungkap bahwa dalam rangkaian kegiatan Hari Buruh Internasional itu Pemkab Kendal menggelar cek kesehatan gratis di Alun-alun Kendal, serta Sarasehan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Setda Kendal. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Beritajateng.id)