PATI, Beritajateng.id – Aksi perampokan terjadi di Desa Kedungwinong, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati pada Senin, 20 Januari 2025 dini hari. Pelaku berhasil membawa kabur uang ratusan juta rupiah dari rumah seorang juragan grosir sembako, Zuhdi Utsman.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WIB. Menurut keterangan Abdul Jalil, kerabat korban, pelaku diperkirakan berjumlah dua orang. Mereka masuk ke rumah setelah menjebol gembok gerbang dan mendobrak pintu depan.
“Istri korban sempat terbangun dan berusaha menutup pintu kamar saat melihat pelaku, namun terjadi aksi saling dorong,” jelas Jalil pada Senin siang, 20 Januari 2025.
Dalam kejadian itu, salah satu pelaku menyerang menggunakan parang. Zuhdi, yang berusaha melindungi istrinya berusaha melawan para pelaku hingga akhirnya mengalami luka di tangan dan kepala akibat sabetan senjata tajam tersebut.
Putra korban, Al Faro, sempat mencoba melawan salah satu pelaku namun dihentikan pelaku dengan menodongkan benda yang diduga senjata api. Akibatnya, Al Faro mengalami luka ringan di punggung dan kaki, sementara Zuhdi harus dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Setelah melumpuhkan penghuni rumah, pelaku memaksa korban menunjukkan tempat penyimpanan uang.
“Diperkirakan uang yang diambil sekitar Rp 300 juta, ditambah beberapa handphone,” kata Jalil.
Jalil mengatakan bahwa pelaku sempat memotong kabel CCTV dan membawa receiver untuk menghilangkan jejak. Mereka bahkan berupaya membawa sepeda motor milik korban, namun akhirnya membatalkan niat tersebut tanpa diketahui alasannya. Ketiga pelaku melarikan diri ke arah barat, menggunakan kendaraan yang sudah disiapkan.
Beberapa warga di sekitar Jalan Sukolilo-Prawoto, Desa Baleadi, mengaku sempat melihat seseorang memungut uang berjatuhan yang diduga hasil perampokan. Namun, mereka tidak menyadari bahwa itu adalah pelaku.
Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melalui Plt. Kasi Humas Ipda Muji Sutrisna membenarkan kejadian tersebut.
“Kejadian terjadi sekitar pukul 01.00 dan dilaporkan ke polisi pukul 04.00. Saat ini kami masih mendalami kasus ini dan melakukan pemeriksaan terhadap korban,” ujarnya.
Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti dan mengejar para pelaku. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melapor jika mengetahui informasi terkait kejadian ini. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Beritajateng.id)