Pemkot Pekalongan Dorong Sinergi Lintas Sektor Atasi Sampah dan Bencana

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid memberikan arahan dalam pertemuan Forkopimcam Pekalongan Barat terkait penanganan sampah dan kebencanaan, Senin (7/7). (Lingkar Network/Beritajateng.id)

PEKALONGAN, Beritajateng.id – Pemerintah Kota Pekalongan mendorong sinergi lintas sektor untuk mengatasi masalah sampah dan kebencanaan.

Dalam pertemuan Forkopimcam Pekalongan Barat di Aula Kecamatan setempat, Senin, 7 Juli 2025, Wali Kota Aaf mengungkap wilayah itu rentan terhadap bencana banjir.

Pihaknya kini mengusulkan tanggul permanen dibangun di Sungai Bremi dan Sungai Meduri.

“Sebetulnya wilayah ini masih tergolong aman jika tidak terjadi tanggul jebol dan hujan ekstrem,” ujarnya.

Selain itu, ia mengkritik perilaku sebagian warga yang masih membuang sampah sembarangan, meski lokasi TPST sudah dekat.

“Di Jalan Gatot Subroto, Banyurip, masih ada yang buang sampah di tengah jalan. Ini yang kita sayangkan,” ujarnya.

Camat Pekalongan Barat M. Natsir mengungkap sejumlah inovasi untuk mengatasi sampah seperti Zero Plastic Waste sudah dilakukan.

Untuk kebencanaan, koordinasi intensif dilakukan dengan TNI, Polri, BPBD, dan DPUPR yang aktif memantau tanggul serta menegur warga yang melanggar aturan.

Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil

Exit mobile version