DEMAK, Beritajateng.id – Bantuan pembangunan rumah apung bagi warga Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung yang terdampak rob kini telah mencapai 70 persen.
Diketahui, Desa Timbulsloko merupakan salah satu wilayah terdampak rob selama bertahun-tahun. Salah seorang warga setempat, Mulyono mengaku bahagia setelah mendapat bantuan berupa pembangunan rumah apung.
“Iya, senang banget karena dapat bantuan rumah apung dari Pak Gubernur,” katanya, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Menurutnya, bantuan tersebut adalah jawaban dari kegelisahannya selama ini. Ia menceritakan, sudah hampir 10 tahun terpaksa akrab dengan air pasang setiap harinya.
Sebelum dibangun menjadi rumah apung, kata dia, rumahnya tidak layak untuk dihuni. Sebagian dindingnya rusak dan sudah beberapa kali diurug untuk menghindari terjangan rob.
“Rumah yang dulu sudah saya tinggikan tapi air terus naik. Tidak nyaman untuk ditempati. Mau pindah tidak punya tanah, tidak punya uang. Tidak menyangka bisa dapat bantuan rumah apung,” ungkap Mulyono.
Hal yang sama diungkap warga lain, Muslim. Ia mengaku senang karena proses pembangunan rumah apung miliknya sudah mencapai 70 persen. Ia juga bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah itu.
“Pastinya lebih nyaman dari rumah yang dulu. Saya sudah 10 tahun hidup di atas air rob. Alhamdulillah sekarang dapat bantuan rumah apung, jadi senang sekali,” ucap Muslim.
Menurutnya, konstruksi rumah apung ini akan menyesuaikan kondisi air, sehingga ia tidak khawatir lagi jika air laut sedang pasang.
Selain rumah apung, Pemprov Jateng juga memberikan bantuan melalui program relokasi Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam mengatasi persoalan rob dan banjir.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil