KENDAL, Beritajateng.id – Warga Desa Pesaren, Kecamatan Sukorejo, menyampaikan keluhan mengenai saluran irigasi yang rusak sehingga menyebabkan gagal panen.
Keluhan ini disampaikan dalam agenda Bersih Desa Tampung Aspirasi Warga (Bersatu Siaga) yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal.
Salah seorang warga Dusun Ngaglik, Desa Pesaren, Nastain mengungkap sebagian besar para petani di dusun tersebut meminta agar Pemkab Kendal membantu traktor, pembangunan jalan usaha tani, irigasi pertanian, embung, dan bibit pohon beringin.
“Masyarakat Ngaglik ini pernah mengalami gagal menanam padi karena adanya longsor di 60 titik yang menyebabkan rusaknya saluran irigasi. Saya memohon kebijakan kepada Ibu Bupati agar aspirasi ini bisa diwujudkan,” ungkapnya di Aula Balai Desa Pesaren, Jumat, 25 Juli 2025.
Menanggapi keluhan itu, Bupati Dyah Kartika Permanasari mengatakan segera menindaklanjuti aspirasi warga Pesaren melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Ya seperti biasa tadi yang dikeluhkan ada infrastruktur, irigasi, penerangan jalan umum, pamsimas, ada yang minta bibit penghijauan juga. Nanti akan kita tindak lanjuti melalui OPD terkait,” terangnya.
Kegiatan Bersatu Siaga ini turut dihadiri Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq, Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Bagus Setyawan, Kepala Kejaksaan Negeri Kendal Lila Nasution, dan dinas terkait
Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq memberikan apresiasi terhadap kegiatan Bersatu Siaga yang diinisiasi Bupati Kendal.
“Forum ini merupakan forum istimewa untuk seluruh warga. Ini tidak hanya sebatas kumpul tetapi dapat membawa kemaslahatan dan kemakmuran khususnya warga Pesaren,” pungkasnya.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil
