750 Warga Gandu Blora Mengungsi Akibat Kebakaran Sumur Minyak

Sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo yang meledak pada Minggu (17/8). (Lingkar Network/Beritajateng.id)

BLORA, Beritajateng.id – Sebanyak 750 warga Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, tercatat mengungsi akibat insiden ledakan sumur minyak pada Minggu siang, 17 Agustus 2025. 

Gaguk Setyawan, Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinsos P3A Blora, mengungkap jumlah pengungsi yang tercatat ada 750 jiwa dari sembilan RT di dua RW di wilayah setempat.

“Pengungsi dari satu dukuh. RW 1 ada 5 RT, RW 2 ada 4 RT, totalnya ada 750 jiwa,” ujar Gaguk, Selasa, 19 Agustus 2025. 

Ia mengungkap posko bencana yang didirikan di balai desa setempat hanya digunakan sebagai dapur umum dan ruang darurat bagi pengungsi. Sehingga tidak terdapat pengungsi yang menginap di balai desa tersebut.

“Para pengungsi itu menginapnya di sanak saudara dan rumah warga yang tidak terdampak. Tenda hanya untuk dapur umum dan tempat logistik,” katanya.

Dapur umum itu, kata dia, menyiapkan hingga 900 porsi makanan dalam sekali memasak. Total porsi itu tidak hanya mencangkup para pengungsi namun juga para pelaku bencana atau relawan yang ikut dalam peran kemanusiaan.

“Sekali masak itu sekitar 65 kilo beras. Satu kilo 12-13 porsi, untuk anak-anak masih kita samakan tanpa menu spesial. Namun porsinya dibedakan,” terangnya.

Salah seorang pengungsi, Sabit (62) mengaku merasa ketakutan dengan terbakarnya sumur minyak tersebut. Pasalnya, rumah dia hanya berjarak sekitar seratus meter dari sumur minyak yang terbakar. Ia juga mengaku mendengar dengan jelas suara ledakan dari sumur minyak itu.

“Saya ya mendengar adanya letusan tersebut, sehingga apinya ya langsung terlihat,” ucap Sabit, Selasa, 19 Agustus 2025.

Ia berharap insiden tersebut dapat segera ditangani agar aktivitas warga bisa kembali normal.

“Ini pertama kali, harapannya dapat segera teratasi. Agar dapat kembali normal,” harapnya.

Sementara itu, Suyarmi (42) warga RT 5 RW 1 Dukuh Gendono yang juga memutuskan untuk mengungsi menjelaskan saat kejadian itu ia fokus mengamankan dokumen hingga hewan ternak yang dimiliki.

“Rumah saya dekat dengan ledakan, sekitar 100 meter. Setelah ledakan itu saya mengangkut baju, dokumen, dan ternak,” ujarnya.

Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil

Exit mobile version