Polisi Kesulitan Selidiki Kasus Pembacokan Jurnalis di Grobogan

Ilustrasi korban pembacokan. (Dok. Istockphoto)

GROBOGAN, Beritajateng.id – Polisi hingga kini masih memburu pelaku pembacokan terhadap seorang jurnalis di Kabupaten Grobogan. Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono mengatakan sudah ada delapan saksi yang diperiksa mulai dari rekan korban, keluarga, hingga warga sekitar lokasi kejadian.

“Saat ini penyidik melakukan pendalaman keterangan saksi dan beberapa petunjuk dari hasil olah TKP. Tersangka masih dalam penyelidikan,” ujar Agung.

Namun, ia mengakui pihak kepolisian mengalami kendala dan kesulitan dalam penyelidikan ini karena minimnya saksi mata. Lokasi kejadian yang berada di jalan sepi pada dini hari membuat aparat terbatas dalam menemukan bukti.

Meski begitu, Agung menegaskan pihaknya menaruh perhatian serius pada kasus ini. Apalagi, tindakan pelaku mengarah pada percobaan pembunuhan.

“Tidak ada harta benda korban yang diambil. Motif ekonomi kecil kemungkinannya. Kami fokus pada kemungkinan lain,” tambahnya.

Diketahui, korban berinisial MPP (38) merupakan jurnalis iNews Media Group. Ia mengalami pembacokan usai pulang dari sebuah kedai di Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan pada Jumat dini hari, 15 Agustus 2025.

Saat hendak pulang menuju rumah kerabatnya, ia mengaku dibuntuti dua orang tak dikenal yang berboncengan sepeda motor.

Hanya berjarak sekitar 200 meter dari kedai, korban diserang oleh pelaku dengan dua sabetan benda tajam ke arah kepala. Setelah itu, korban ditendang hingga tersungkur ke jalanan gelap.

Korban yang terluka parah sempat menghubungi kakaknya, Felek Wahyu Prabowo.

“Adik saya baru ketemu sekitar 10 menit kemudian karena jalanan sepi dan gelap. Saat saya lihat, dia sudah lemas terbaring,” tutur Felek.

Selain luka fisik yang dialami korban, kasus ini juga meninggalkan trauma mendalam bagi keluarga. Felek mengaku keluarganya masih shock dan berharap kepolisian segera menuntaskan perkara.

“Kami hanya ingin keadilan buat adik saya. Semoga polisi segera menangkap pelakunya,” ungkapnya.

Korban segera dilarikan ke IGD RSUD Sultan Fatah untuk mendapat pertolongan medis darurat.

Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil

Exit mobile version