PATI, Beritajateng.id – Sementara kemacetan yang mengular sudah tampak mulai terurai. Menurut pantauan di lapangan pada Kamis (24/3), sejumlah kendaraan dari arah Pati ke Rembang sudah bisa berjalan, walau pelan. Sejumlah petugas kepolisian lalu lintas dari Kepolisian Resor (Polres) Pati pun tampak mengatur pengendara di beberapa titik.
Sebelumnya pada Rabu (23/3), Bupati Pati, Haryanto meminta kepada petugas kepolisian agar dapat menguraikan kemacetan di Jalan Pantura Pati-Rembang. Selain itu, Bupati Pati juga meminta sejumlah kendaraan bermuatan berat untuk tidak melewati jalan alternatif saat kemacetan terjadi.
Bupati Pati mengatakan, macet yang mengular beberapa hari ini, membuat banyak kendaraan memilih jalur alternatif Pati-Rembang.
Baca Juga
Jalan Pantura Pati-Rembang Macet Parah, Pengendara Diarahkan Lewat Jalur Alternatif
“Bus, truk muatan berat tidak boleh melintasi Jalan Jaken-Jakenan sampai ke Sampang, Kuniran sampai ke Karangrejo. (Jalan-jalan) itu (hanya) cukup untuk mobil pribadi dan sepeda motor,” ujar Haryanto selepas memimpin rapat koordinasi penanganan kemacetan di Ruang Joyokusumo.
Ia pun meminta sejumlah instansi yang berkepentingan untuk segera menindaklanjuti permintaan tersebut. Ia menyebutkan diantaranya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati diminta untuk memasang plang larangan mulai Rabu (23/3). Selain itu, petugas Dishub, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pati untuk menjaga jalur ini.
Diketahui sebelumnya Jalur Pantura Pati-Rembang mengalami kemacetan cukup parah sejak Minggu (20/3) malam. Pada Selasa (22/3), kemacetan sempat terurai. Namun, pada Rabu (23/3) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, jalur ini kembali mengalami kemacetan.
Baca Juga
Perbaikan Jalan Lengkong Batangan Imbas Macet hingga Alun-Alun Rembang
Adanya instruksi ini, Kaur Bin Ops Satlantas Polres Pati, Ipda Muslimin kemudian mengimbau kendaraan bermuatan berat tidak melewati jalan pantura tetapi melalui jalur tengah saja.
“Silakan lewat jalur tengah. Kalau dari Semarang ke Surabaya lewat jalan tengah saja. Begitu juga sebaliknya lewat jalur tengah. Jalur tengah itu lewat Solo. Dari pada kejebak macet di sini. Kalau yang dari Rembang silakan lewat Blora langsung ke Purwodadi bisa,” tandas Ipda Muslimin. (Lingkar Media Network | Koran Lingkar)