Bupati Jepara Usulkan Perbaikan 834 Irigasi ke Kementerian PUPR

Jepara 15

Bupati Witiarso Utomo (baju biru) saat melakukan audiensi dengan Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR, Dwi Purwanto di Jakarta pada Jumat (19/9). (Lingkar Network/Beritajateng.id)

JEPARA, Beritajateng.id – Buapti Witiarso Utomo mengungkap ada sebanyak 834 saluran irigasi di Kabupaten Jepara yang memerlukan perbaikan. Tahun ini, pihaknya menerima alokasi Rp81 miliar hanya untuk menangani 24 irigasi melalui Inpres Irigasi tahap II dan III.

Bupati yang akrab disapa Mas Wiwit itu pun mengajukan usulan bantuan ke Kementerian PUPR agar ratusan jaringan irigasi lain dan abrasi pantai bisa tertangani pada 2026.

“Jepara masih memiliki 834 daerah irigasi yang membutuhkan perhatian. Karena itu kami berharap bisa masuk dalam penanganan tahap IV pada 2026,” katanya usai melakukan audiensi dengan Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR, Dwi Purwanto di Jakarta, Jumat, 19 September 2025.

Dirjen SDA Dwi Purwanto mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti usulan tersebut. Ia meminta Pemkab Jepara segera menyusun usulan teknis agar bisa diproses lebih lanjut dalam program tahun depan.

“Terkait penanganan abrasi pantai di wilayah pesisir Jepara, program tersebut akan dimasukkan dalam perencanaan melalui Direktorat Sungai dan Pantai Ditjen SDA pada 2026,” ujarnya. 

Diketahui, sehari sebelumnya pada Kamis, 18 September 2025, Mas Wiwit juga melakukan koordinasi dengan Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Wida Nurfaida. Pertemuan itu membahas tindak lanjut sejumlah usulan pembangunan infrastruktur di Kota Ukir, mulai dari jalan, air minum, irigasi, hingga sanitasi.

Koordinasi berlangsung hangat mengingat Wida pernah menjabat Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Jawa Tengah – Yogyakarta. Dia menyatakan akan mengkoordinasikan usulan Jepara dengan direktorat terkait di Kementerian PUPR.

Jurnalis: *Red
Editor: Tia

Exit mobile version