KUDUS, Beritajateng.id – Para petani di Kabupaten Kudus diminta tidak perlu khawatir mengenai stok pupuk subsidi. Sebab, pupuk tersebut dipastikan cukup untuk dua musim tanam yakni Musim Tanam (MT) III dan MT I.
“Saat ini memang masih memasuki MT kedua, tetapi sebagian besar sudah panen. Sehingga sebentar lagi memasuki MT III yang biasanya tidak begitu banyak kebutuhan pupuknya,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Pangan Kudus Agus Setiawan, Rabu, 18 Juni 2025.
MT III ini, kata dia, diperkirakan mulai pada Juli hingga September 2025 dengan komoditas yang ditanam berupa jagung dan kacang hijau.
Pupuk bersubsidi yang tersedia di Kudus, yakni Pupuk Urea sebanyak 7.268,65 ton, NPK Phonska 8.075,66 ton, dan Pupuk Organik 210,8 ton.
Dari tiga jenis pupuk bersubsidi yang disediakan untuk para petani itu, Agus mengatakan penyerapannya masih kecil, karena Pupuk Urea hingga akhir Mei 2025 baru terserap 30,77 persen dari alokasi 10.500 ton.
Hal serupa juga terjadi pada Pupuk Organik yang baru terserap 15,68 persen dari alokasi 250 ton dan NPK Phonska terserap 26,58 persen dari alokasi 11.000 ton.
“Kami perkirakan, penyerapan cukup besar akan terjadi pada MT pertama yang diperkirakan mulai Oktober atau November 2025,” ujarnya.
Jurnalis: Antara
Editor: Utia Lil