REMBANG, Beritajateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang menggelar turnamen tenis meja antar instansi pada Kamis, 7 Agustus 2025 di Balai Kartini Rembang. Turnamen ini diadakan untuk memperingati Hari Jadi Rembang ke-284 sekaligus HUT RI ke-80.
Turnamen tenis meja tersebut diikuti sekitar 50 instansi, baik dari lingkup vertikal seperti TNI, Polri, Badan Statistik, dan KPU, maupun instansi lokal seperti Bappeda dan Dinas Lingkungan Hidup.
Pesertanya merupakan karyawan-karyawati dari berbagai instansi pemerintahan yang ada di wilayah Kabupaten Rembang.
Asisten I Sekda Rembang, Agus Salim menjelaskan, turnamen tenis meja ini memang dikhususkan untuk antar dinas dan badan pemerintahan.
Ia menyebutkan, olahraga tenis meja dipilih karena memiliki keunggulan dari segi efisiensi waktu, minim resiko, serta tidak memerlukan biaya besar.
“Jadi tenis meja ini waktunya tidak terlalu memakan waktu, sehingga animonya cukup besar dan resikonya juga kecil, termasuk pembiayaannya juga tidak terlalu besar,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Rembang, dr. Samsul Anwar menyambut positif penyelenggaraan turnamen tenis meja antar instansi.
Menurutnya, kegiatan semacam ini dapat menjadi pemicu kebangkitan dunia tenis meja di Rembang yang sempat vakum selama beberapa tahun terakhir.
“Bagi PTMSI, ini seperti menggerakkan singa-singa yang tidur. Sejak pengurus baru terbentuk, turnamen terus berjalan,” ungkapnya.
Ia berharap, turnamen tenis meja tersebut bisa memunculkan bibit-bibit unggul yang siap mengikuti kejuaraan tingkat provinsi, seperti pra Porprov dan Porprov.
Selain itu, Samsul menyoroti pentingnya peran peserta dalam mendongkrak popularitas tenis meja.
“Peserta dewasa itu minimal nanti bisa melatih anaknya, guru-guru SD bisa menularkan ke murid-muridnya. Ini yang membuat tenis meja Rembang mulai menggeliat lagi,” tambahnya.
Samsul mengungkap, PTMSI Rembang telah mencatat prestasi membanggakan dengan menyapu bersih lima medali emas pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) dan meraih perunggu di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) sebelumnya.
Untuk Porprov yang akan digelar Agustus tahun ini, pihaknya menargetkan dua medali emas.
“Kami akan terus mengadakan turnamen secara rutin. Minimal empat kali dalam setahun. Yang terdekat nanti ada Aston Cup akhir Agustus, dan pesertanya dari seluruh Indonesia,” tutupnya.
Jurnalis: Muhammad Faalih
Editor: Utia Lil