GROBOGAN, Beritajateng.id – Anggota komisi D, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Grobogan, M Misbach mengungkap bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Grobogan tahun 2025 belum mengakomodir kenaikan gaji guru yang menjadi program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
Ia menjelaskan bahwa proses penggodokan APBD Kabupaten Grobogan tahun 2025 telah dilakukan sejak awal tahun 2024. Selain itu, perancangan Kebijakan Umum Anggaran, Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) telah dibahas jauh sebelum rancangan APBD. Sehingga, program kenaikan gaji guru tidak masuk dalam APBD Grobogan Tahun 2025.
“Maka (APBD 2025) belum mengakomodir (program penambahan gaji guru), ini kan program pemerintahan baru Pak Prabowo sebagai presiden terpilih dan dilantiknya baru kemarin,” kata Misbach, Senin, 18 November 2024.
Namun, Misbach menegaskan bahwa program penambahan gaji guru sebagai amanat undang-undang akan segera dilaksanakan. Menurutnya, instruksi program dari pemerintah pusat adalah amanat yang bersifat wajib.
“Tidak mungkin pemerintah pusat mengambil kebijakan kenaikan gaji guru, kemudian kita tidak memberikan (kepada yang berhak menerima, kan tidak mungkin. Pasti kita berikan (penambahan gaji guru),” ujar Misbach.
Meski tidak masuk APBD Grobogan 2025, kata Misbach, penambahan gaji guru dapat diusahakan melalui Rancangan Perubahan APBD tahun 2025.
“Kan masih ada proses perubahan APBD 2025 untuk mengakomodir (tambahan gaji guru),” kata Misbach.
Lebih lanjut, ia memastikan anggaran tersebut akan tetap diusahakan ada apabila program kenaikan gaji guru menjadi amanat undang-undang.
“Katakanlah anggaran sekarang, cukupnya nanti sampai perubahan. Maka setelah perubahan kita carikan uangnya dari mana pasti kita carikan,” tambahnya.
Disisi lain, pihaknya meyakini bahwa apabila gaji guru benar-benar dinaikan oleh pemerintahan Prabowo Subianto, alokasi dana transfer dari pemerintah pusat pasti akan ditambah untuk kebutuhan kenaikan gaji guru di daerah.
“Apalagi jika itu merupakan program unggulan, pasti kebijakan tersebut akan diikuti dengan penyediaan anggarannya,” tandas Misbach. (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Beritajateng.id)