REMBANG, Beritajateng.id – Kabupaten Rembang ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah dalam ajang Pekan Olahraga (Porprov) Jateng 2023 mendatang. Berdasarkan informasi KONI, rencananya Rembang akan menjadi tuan rumah untuk empat cabang olahraga yaitu pencak silat, wushu, muay thai serta catur.
Ketua KONI Rembang, Vivit Dinarini memperkirakan, untuk persiapan Porprov 2023 dibutuhkan anggaran sebesar Rp 7 miliar. Anggaran tersebut digunakan untuk keperluan pembinaan atlet hingga penyediaan venue pertandingan.
Sedangkan alokasi anggaran untuk KONI pada tahun 2022 ini, lanjutnya, hanya dipatok Rp 1,2 miliar. Dengan kondisi itu, secara matematis masih butuh anggaran hingga sekira Rp 5,8 miliar untuk optimalisasi persiapan Porprov 2023.
“Anggaran 2022, KONI mendapatkan Rp 1,2 miliar, dibagi untuk 30 Pengcab. Tahun 2023 Rembang menjadi tuan rumah Porprov. Semoga bisa menambah (anggaran) lagi,” jelasnya.
Baca Juga
Apa Kabar Sinta Aulia? Bocah Viral Asal Rembang Berharap The Best untuk Polisi
Ia menyebutkan, anggaran Rp 1,2 miliar masih kurang banyak untuk mempersiapkan venue pertandingan Porprov 2023. Sejumlah fasilitas umum pada venue pertandingan, seperti toilet dan mushola perlu pembenahan.
“Yang harus dibenahi fasilitas umum. Sudah melaporkan ke Pak Sekda, siap membantu. Terutama mushola dan toilet, nanti akan ada penambahan dari Pemkab Rembang,” terangnya.
Lantaran demi mengejar prestasi di ajang Porprov seharusnya Pemkab Rembang merespons kekurangan anggaran tersebut. Apalagi, dalam ajang Porprov 2023, Rembang menggunakan atlet lokal.
Ia mengungkapkan anggaran Rp 1,2 miliar tahun 2022 untuk KONI Rembang merupakan yang terkecil di Indonesia.
“Soal kurangnya anggaran, kami akan melobi Bupati dan Ketua DPRD Rembang,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Porprov Jawa Tengah 2023 rencana akan digelar pada bulan Juli 2023. Selain Rembang, Kabupaten Pati, Kudus, Jepara, Blora dan Grobogan juga ditunjuk sebagai tuan rumah. (Lingkar Media Network | Koran Lingkar)