PATI, Beritajateng.id – Belum genap sebulan diperbaiki, jalan penghubung Pati-Grobogan tepatnya di Desa Larangan, Kecamatan Tambakromo, Pati, kembali ambles.
Sebelumnya, jalan tersebut telah lama longsor dan diperbaiki dengan pembuatan talud di sisi jalan. Namun, pengerjaan talud yang baru selesai pada awal Desember 2024 lalu itu, kini sudah rusak lagi.
Beberapa bagian bangunan yang dikerjakan CV Dinar Manunggal itu terlihat sudah pecah. Bahkan, separuh jalan ikut amblas hingga kembali ke posisi kerusakan seperti saat belum diperbaiki.
Salah satu warga Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Ahmad Mukhlis, mengatakan bahwa amblesnya jalan tersebut terjadi pada 8 Januari lalu.
“Baru beberapa hari ini. Tanggal 7 itu, kalau nggak salah sudah terlihat retak-retak dan tanggal 8 sudah ambles,” ujar Mukhlis, Sabtu, 11 Januari 2025.
Menurutnya, salah satu faktor penyebab kerusakan jalan tersebut adalah karena faktor alam. Sebab, jalan tersebut menjadi tempat mengalirnya air ketika hujan mengguyur wilayah tersebut.
“Kalau kata orang tua dulu, ini kan lokasinya kalen (parit) ya, Mas. Jadi ya, mungkin sebagian persepsi orang itu, kalau ini tidak dibuatkan gorong-gorong ya ambles terus,” ungkapnya.
Mukhlis berharap, jalan yang menghubungkan tiga kabupaten sekaligus itu yakni Pati, Grobogan, dan Blora segera diperbaiki. Sehingga, tidak membahayakan pengguna jalan.
Sementara itu, Camat Tambakromo, Mirza Nur Hidayat, menyampaikan bahwa pihaknya sudah melaporkan amblesnya jalan tersebut ke Pj Bupati Pati dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
“Ya, ini ambrolnya itu tanggal 8 kemarin. Ini kan baru dilakukan perbaikan yang selesai akhir November atau awal Desember kemarin. Tentu, kejadian ini sudah saya laporkan ke Pak Pj Bupati dan juga dinas PU,” kata dia. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Beritajateng.id)