PATI, Beritajateng.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendukung paguyuban pedagang kaki lima (PKL) Alun-Alun Kembangjoyo agar mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Sebelumnya paguyuban PKL Alun-Alun Kembangjoyo menagih janji Penjabat Bupati Pati Henggar Budi Anggoro terkait sepinya ruang publik tersebut sehingga berimbas menurunnya perekonomian.
Thukul selaku Ketua Paguyuban Pedagang KembangJoyo mengatakan jika Peraturan Daerah (Perda) tentang PKL yang dibuat oleh Pemkab Pati hanya dijalankan setengah-setengah sehingga menimbulkan pro dan kontra bagi para PKL.
Menurutnya, pemkab selama ini hanya fokus merelokasi PKL tanpa melakukan pembenahan tata ruang dan tata kelola Alun-alun KembangJoyo agar menarik minat dari para pengunjung. Sehingga mengakibatkan pendapatan para PKL saat ini sangat minim yang berdampak pada lesunya perekonomian pedagang.
“Kalo memang Perda ini ditegakkan, jangan hanya relokasi saja. Aturan lain juga, termasuk pembenahan tata kelola, akses jalan masuk. Kami mengeluh karena memang kondisinya sangat memprihatinkan sekali. Untuk itu kami datang ini untuk memohon bantuan dan solusi dari DPRD dan Dinas terkait,” ucapnya.
Wakil Ketua III DPRD Pati, Muhammadun, mengatakan sudah seharusnya Pj Bupati sebagai pemegang kekuasaan tertinggi di Kabupaten Pati bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Pati termasuk PKL di Alun-Alun Kembangjoyo.
Sebab menurutnya, kondisi alun-alun tersebut tidak layak untuk dijadikan sebagai tempat pusat kulineran. Selain posisinya yang berada di pinggiran kota, akses untuk masuk ke lokasi juga tidak terlihat. Ditambah dengan berbagai sarana prasarana di dalamnya yang sudah rusak membuat kesan Alun-Alun Kembangjoyo tidak menarik untuk dikunjungi.
“Pak Pj meskipun tidak lama lagi memimpin harus bisa membantu menyelesaikan masalah ini. Jangan hanya diam saja,” ujar politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dirinya berharap di sisa masa kepemimpinan, Pj Bupati Pati bisa menyelesaikan tugas-tugasnya sebelum kembali ke Semarang sebagai Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Tengah.
Sementara itu Wakil Ketua I DPRD Pati, Joni Kurnianto, juga mendukung para PKL agar mendapatkan perhatian Pemkab Pati. Dia menyebut, Pj Bupati pernah menjanjikan penataan ruang saat kegiatan peringatan ulang tahun PKL Kembangjoyo, yang pada saat pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Karang Taruna se-Kabupaten Pati.
Untuk itu, politisi dari Partai Demokrat ini mendukung penuh apa yang menjadi keluhan dari para PKL Alun-Alun Kembangjoyo.
“Pemkab harus serius, pembenahan jalan termasuk lampu penerangan juga supaya tidak horor. Saya dulu dengan Pak Safin (Ketua Karang Taruna Pati) juga ingat, bahwa pak Pj akan memperbaiki Alun-Alun Kembangjoyo,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Beritajateng.id)
