PEKALONGAN, Beritajateng.id – Harapan untuk memiliki kembali tempat tinggal yang layak mulai terwujud bagi lima kepala keluarga korban tragedi banjir bandang yang melanda Dukuh Kranji, Kelurahan Kedungwuni Timur, Kabupaten Pekalongan, pada 20 Januari 2025 lalu. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Bank BTN Cabang Pekalongan menyalurkan bantuan sebesar Rp220 juta guna membantu pembangunan kembali rumah-rumah yang rusak berat akibat bencana tersebut.
Penyaluran bantuan dilakukan pada 20 Mei 2025 di lokasi terdampak dan disaksikan oleh Lurah Kedungwuni Timur, Muhamad Zurittaqi. Bantuan disalurkan melalui Yayasan Citra Adhikari Nusantara, yang menjadi mitra pelaksana di lapangan.
Pimpinan Cabang Bank BTN Pekalongan, Novardha Handiantyo, menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk komitmen BTN terhadap warga yang terdampak bencana, terutama di wilayah operasional perusahaan.
“Bank BTN juga beroperasi di wilayah ini, jadi kami merasa perlu turut serta membantu warga yang terdampak,” ujarnya.
Ia berharap, bantuan tersebut tidak hanya meringankan beban korban, tapi juga menjadi penyemangat untuk kembali bangkit.
“Mudah-mudahan TJSL ini bisa bermanfaat bagi warga dan memberikan semangat untuk memiliki tempat tinggal yang layak,” kata Novardha.
Ucapan terima kasih disampaikan Lurah Kedungwuni Timur, Muhamad Zurittaqi kepada pihak BTN dan yayasan yang memfasilitasi bantuan tersebut.
“Atas nama warga Kedungwuni Timur, khususnya warga Dukuh Kranji yang terdampak banjir bandang, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank BTN dan Yayasan Citra Adhikari Nusantara, khususnya Mas Kevin,” ujarnya.
“Bantuan ini sangat berarti bagi warga yang masih tinggal di rumah darurat,” tambahnya.
Jurnalis: Fahri Akbar
Editor: Sekar S