KENDAL, Beritajateng.id – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III yang diselenggarakan di Desa Kedungsuren, Kecamatan Kaliwungu Selatan, menyasar pembangunan jalan sepanjang 560 meter.
Kepala Desa Kedungsuren, Ustad mengatakan, pembangunan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat. Menurutnya, TMMD bertujuan untuk meningkatkan perekonomian bagi warga Desa Kedungsuren dan sekitarnya.
“Saya juga sampaikan bahwa kegiatan TMMD ini sangat disambut antusias oleh masyarakat, dan warga menyatakan siap untuk mensukseskan program,” ujarnya, Kamis, 24 Juli 2025.
Dandim 0715/Kendal Kendal Letkol Inf Bagus Setyawan menyampaikan, ada dua sasaran dalam program TMMD Sengkuyung tahap III. Diantaranya, pembangunan jalan rabat beton atau pengecoran sepanjang 560 meter dengan lebar 4 meter dan tinggi 12 cm.
“Kemudian pembangunan kedua adalah pembangunan non fisik dan interdep. Salah satunya yakni memberikan penyuluhan,” jelasnya.
Pembangunan tersebut akan dilaksanakan selama 30 hari mulai 23 Juli sampai 21 Agustus 2025 dengan total anggaran mencapai Rp 397 juta.
“Adapun anggaran bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 177 juta, dari APBD Kabupaten Kendal sebesar Rp 200 juta dan swadaya masyarakat sebesar Rp 20 juta,” terangnya, Kamis 24 Juli 2025.
Letkol Inf Bagus Setyawan menyebut, program TMMD Sengkuyung III menjadi titik tolak percepatan pembangunan dengan meningkatkan aksesibilitas dan fasilitas pendukung di desa, serta memajukan wilayah dengan membangun kesadaran dan ketahanan sosial warga.
“Saya berharap program yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat ini dapat berjalan dengan baik,” harapnya.
Sementara itu, Pj Sekda Kendal Agus Dwi Lestari mengatakan, TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya semangat gotong-royong dan kolaborasi membangun bangsa.
“Harapannya dengan dilakukannya pembangunan jalan beton Kedungsuren- Jerukgiling ini dapat memudahkan untuk mengakses pendidikan dan membuka akses untuk peningkatan ekonomi bagi masyarakat di Desa Kedungsuren dan sekitarnya,” harapnya.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil