SALATIGA, Beritajateng.id – Wali Kota Salatiga Robby Hernawan berkomitmen menangani tiga masalah di daerah yakni stunting, kemiskinan, dan pendidikan. Hal itu ia sampaikan dalam rapat perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025.
Robby mengatakan, penyusunan perubahan KUA PPAS tahun 2025 telah memperhatikan berbagai masukan dari DPRD serta konsistensi antar dokumen perencanaan. Ia menyebutkan bahwa perhatian serius diarahkan pada penanganan stunting, pengentasan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.
“Kita tidak bisa bicara soal pembangunan kalau anak-anak kita masih mengalami stunting dan keluarga kita masih hidup dalam garis kemiskinan,” tegas Robby dalam rapat di Ruang Bhineka Tunggal Ika Kantor DPRD, Senin, 4 Agustus 2025.
Dalam kesempatan itu, Robby juga menekankan pentingnya sinergi seluruh perangkat daerah dalam menjawab isu-isu tersebut melalui program yang terukur dan tepat sasaran.
“Komitmen ini diharapkan mampu mempercepat pencapaian tujuan pembangunan Kota Salatiga sebagaimana tertuang dalam RPJMD 2025–2029,” ujarnya.
Disisi lain, Robby mengingatkan bahwa pendapatan daerah adalah target minimal yang harus dicapai, sementara belanja daerah adalah batas maksimal yang tidak boleh dilampaui.
Oleh sebab itu, ia meminta agar seluruh kepala OPD mulai menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) perubahan berdasarkan tolok ukur kinerja yang realistis dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Perubahan KUA PPAS ini bukan sekadar formalitas, tapi merupakan acuan nyata agar belanja daerah kita benar-benar menyentuh kebutuhan prioritas,” tambahnya.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil