PEKALONGAN, Beritajateng.id – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2025 Kota Pekalongan resmi dibuka di GOR Jetayu pada Selasa, 21 Oktober 2025. Wali Kota Achmad Afzan Arslan Djunaid membuka event tersebut dengan memukul gong..
Dalam sambutannya, Wali Kota Aaf menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya ajang olahraga tahunan itu yang diikuti ribuan atlet muda.
“Alhamdulillah, tahun ini ada 20 cabang olahraga yang dipertandingkan dengan lebih dari 5.000 atlet yang ikut bertanding. Mudah-mudahan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar,” ujarnya.
Wali Kota Aaf menegaskan, POPDA tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan atlet berprestasi sejak dini. Ia meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan para guru untuk mengawal perkembangan para atlet muda potensial.
“Sayang sekali kalau ada anak berbakat tapi tidak mendapat perhatian. Tolong dikawal terus agar mereka bisa berprestasi di tingkat provinsi,” tegasnya.
Selain mengedepankan sportivitas, ia juga mengingatkan pentingnya keseimbangan antara prestasi olahraga dan akademik.
“Semangat bertanding harus tinggi, tapi jangan sampai melupakan tanggung jawab belajar,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinparbudpora Kota Pekalongan, Sabaryo Pramono mengungkapkan bahwa jumlah peserta POPDA tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya.
“Tahun 2024 peserta sekitar 5.200 orang, sedangkan tahun ini mencapai 5.747 atlet,” jelasnya.
Rinciannya, sebanyak 1.232 atlet berasal dari tingkat SD, 2.677 dari SMP, dan 1.838 dari SMA sederajat. Sebanyak 20 cabang olahraga dipertandingkan di berbagai fasilitas olahraga di Kota Pekalongan, mulai 20 Oktober hingga 20 November 2025.
Sabaryo berharap, melalui POPDA tahun ini akan lahir lebih banyak atlet muda potensial yang mampu mengharumkan nama Kota Pekalongan di tingkat provinsi maupun nasional.
“Kami ingin POPDA menjadi wadah pembinaan olahraga pelajar secara berkelanjutan.” pungkasnya.
Jurnalis: *Red
Editor: Tia


















