REMBANG, Beritajateng.id – Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Rembang resmi memulai latihan gabungan perdana bersama personel TNI dan Polri pada Rabu, 6 Agustus 2025.
Kepala Bidang Kesatuan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Rembang, M. Luthfi Hakim menjelaskan bahwa persiapan telah mencapai sekitar 80 persen.
Ia mengatakan, seragam dan aksesoris untuk para anggota Paskibraka sedang dalam proses pengiriman dan dijadwalkan akan dibagikan minggu depan untuk dilakukan fitting.
“Hari ini merupakan perdana gabungan antara TNI Polri dan adik-adik pasukan Paskibraka, kita secara persiapan sudah 80 persen, minggu depan kira-kira untuk seragam sudah kita bagikan biar bisa di fitting adik-adik semuanya,” ujar Luthfi pada Rabu, 6 Agustus 2025.
Latihan gabungan ini, kata dia, menjadi yang pertama melibatkan unsur TNI dan Polri sebagai bagian dari pasukan 45. Sementara para anggota Paskibraka telah memulai latihan sejak 30 Juli 2025.
Total terdapat 31 anggota yang mengikuti latihan terpusat. Semula jumlah Paskibraka Rembang yang terpilih yakni 32 peserta, namun satu diantaranya berhasil lolos ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Pasukan kita kan hanya 8 dan 17 otomatis nanti ada 6 sebagai cadangan,” jelasnya.
Luthfi menambahkan, pengukuhan anggota Paskibraka akan dilaksanakan pada 15 Agustus mendatang. Saat ini persiapan pengukuhan tersebut baru mencapai 30 persen. Meski demikian, pihaknya akan berkoordinasi dengan seluruh stakeholder dan pelatih.
“Latihan dijadwalkan berlangsung selama tiga minggu penuh. Bahkan pada hari Minggu di minggu terakhir pun akan tetap dilakukan latihan agar persiapan benar-benar maksimal,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 369 pelajar terdaftar dalam seleksi calon anggota Paskibraka Kabupaten Rembang 2025. Dari proses seleksi tersebut, 31 peserta berhasil lolos untuk mengikuti pelatihan terpusat yang dimulai 30 Juli lalu.
Jurnalis: Muhammad Faalih
Editor: Utia Lil