REMBANG, Beritajateng.id – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2025 di Desa Pelemsari, Kecamatan Sumber, resmi ditutup pada Kamis, 21 Agustus 2025.
Kegiatan yang telah berlangsung selama 30 hari sejak 23 Juli ini ditandai dengan capaian realisasi program mencapai 100 persen, baik fisik maupun nonfisik.
TMMD Sengkuyung kali ini merupakan bagian dari program kerja Kodim 0720/Rembang yang melibatkan total 60 personel gabungan, terdiri dari 35 anggota Kodim, 3 anggota Polsek, 2 tenaga kesehatan, serta 20 warga masyarakat.
Program fisik TMMD 2025 menyasar peningkatan infrastruktur dasar yang menunjang aktivitas warga Desa Pelemsari. Sasaran utama meliputi pembangunan jembatan sepanjang 6 meter dengan lebar 4 meter dan tinggi 4 meter, rabat jalan sepanjang 155 meter, dan pembangunan talud jalan sepanjang 68 meter.
Dandim 0720/Rembang Dandi, Letkol Arm Winner Fradana Dieng mengatakan, seluruh sasaran fisik berhasil diselesaikan tepat waktu dengan hasil maksimal.
“Fisiknya mulai dari jalan, talud kanan kiri, sampai jalan menuju ujung. Memang masih ada bagian yang perlu dilanjutkan, tapi dengan waktu dan anggaran yang terbatas, yang sudah dikerjakan ini cukup untuk membuka jalur perekonomian dan akses warga,” ungkapnya, Kamis, 21 Agustus 2025.
Selain pembangunan fisik, TMMD juga menghadirkan sejumlah program nonfisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan (Wasbang) dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PPBN), pertanian dan ketahanan pangan, Keluarga Berencana (KB), pencegahan stunting, serta penanaman pohon.
Seluruh kegiatan non fisik berlangsung di sekolah-sekolah serta lingkungan masyarakat Desa Pelemsari dan mendapat antusiasme tinggi dari warga.
Dalam laporannya, Perwira Pelaksana, Suparyanto mengatakan bahwa TMMD Sengkuyung Tahap III berjalan sesuai alokasi waktu dan anggaran yang telah direncanakan.
Meskipun terdapat beberapa kendala di lapangan, kata dia, semua berhasil diatasi berkat kerja sama dan semangat gotong-royong antara TNI dan masyarakat.
“Program TMMD masih sangat relevan. Selain membangun secara fisik, ini juga membangkitkan kembali semangat kebersamaan di tengah masyarakat, mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat,” ujarnya.
Jurnalis: Muhammad Faalih
Editor: Utia Lil