SALATIGA, Beritajateng.id – Sejumlah pelajar di Kota Salatiga ketahuan sedang nongkrong di area makam etnis Tionghoa di wilayah Kelurahan Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo, saat jam pelajaran tengah berlangsung.
Enam pelajar dari SMAN 1 Tuntang Kabupaten Semarang dan SMK Muhammadiyah Salatiga itu kemudian diamankan oleh petugas kepolisian dari Polsek Sidorejo, Jumat, 25 Juli 2025 lalu.
“Setelah kami dekati dan tanya, mereka mengaku sedang bolos sekolah. Langsung kami bawa ke Mapolsek untuk dilakukan pendataan dan pembinaan,” ungkap Kapolsek Sidorejo, AKP Sarwoko, Senin, 28 Juli 2025.
Ia menambahkan, pihaknya memanggil orang tua dan perwakilan sekolah untuk bersama-sama melakukan pembinaan terhadap para pelajar.
“Tujuan kami bukan menghukum, tapi mengedukasi. Kami ingin mereka sadar bahwa masa depan mereka ada di tangan mereka sendiri. Pendidikan itu penting,” tegasnya.
Dengan kejadian ini, pihak Polsek Sidorejo akan meningkatkan patroli kawasan rawan yang kerap dijadikan tempat nongkrong pelajar saat jam sekolah, terutama makam dan ruang publik terbuka lainnya. Patroli akan dilakukan secara humanis dengan pendekatan edukatif.
Sementara itu, pihak sekolah mengapresiasi penindakan yang dilakukan oleh kepolisian terkait pelajar yang berada di luar sekolah saat jam belajar mengajar.
“Kami berharap sinergi seperti ini terus dijaga untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan tertib,” kata Guru BK SMAN 1 Tuntang, Kabupaten Semarang, Vero.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Utia Lil
