GROBOGAN, Beritajateng.id – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun Anggaran 2025 resmi dimulai di Kabupaten Grobogan. Hal ini ditandai dengan pengangkatan dan pengambilan sumpah Panitia Ajudikasi PTSL oleh Kantor Pemerintah (Kantah) Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Grobogan di Aula Mrapen Abadi, Selasa, 18 Februari 2025.
Kepala Kantah ATR/BPN Grobogan Siti Aisyah mengaku akan memastikan efektivitas dan kelancaran pelaksanaan PTSL 2025. Ia menjelaskan, program ini akan dijalankan oleh tiga tim yang siap bekerja secara profesional dalam mengawal proses sertifikasi tanah.
Setelah prosesi pengangkatan selesai, ia mengatakan kegiatan akan segera dilanjutkan di desa-desa yang telah ditetapkan sebagai lokasi pelaksanaan (Penlok) PTSL 2025.
“Dalam memastikan efektivitas dan kelancaran pelaksanaan PTSL 2025 akan dijalankan oleh tiga tim yang siap bekerja secara profesional,” ujar Siti Aisyah.
Ia menjelaskan, PTSL merupakan salah satu program strategis nasional yang menjadi bagian dari upaya negara dalam menjamin kepastian hukum hak atas tanah masyarakat. Melalui program ini, Aisyah mengungkap pemerintah pusat menargetkan penyelesaian sertifikasi 1,5 juta bidang tanah pada 2025 dari target nasional yakni 120 juta bidang tanah terdaftar di seluruh Indonesia.
“PTSL merupakan salah satu program strategis nasional yang menjadi bagian dari upaya negara dalam menjamin kepastian hukum hak atas tanah bagi masyarakat,” jelasnya.
Selain itu, penerapan sistem elektronik dalam PTSL 2025 akan menjadi langkah maju untuk meningkatkan percepatan dalam birokrasi. Aisyah berharap penerapan sistem elektronik tersebut dapat meningkatkan validitas dan akurasi data pertanahan, sehingga semakin memperkuat jaminan kepastian hukum bagi masyarakat.
“Kami berkomitmen melaksanakan PTSL secara transparan, akurat, dan efisien. Hal ini sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya. (Lingkar Network | Ahmad Abror – Beritajateng.id)