PATI, Beritajateng.id – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Dinkop UMKM) Kabupaten Pati menyalurkan bantuan sebesar Rp 600 juta kepada ratusan pelaku UMKM di Pati.
Bantuan tersebut disalurkan kepada sebanyak 300 pelaku UMKM dalam rangka menekan angka kemiskinan ekstrim di Kabupaten Pati. Selain itu, bantuan itu bertujuan menumbuhkan wirausaha, meningkatkan kesejahteraan taraf hidup bagi masyarakat kurang mampu serta memberikan wawasan dan pengetahuan usaha.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pati Wahyu Setyowati mengatakan bahwa pihaknya turut memberikan pelatihan pengembangan usaha.
“Kami melaporkan hal-hal yang terkait pelaksanaan kegiatan pemberdayaan, kelembagaan, potensi dan pengembangan usaha mikro melalui pelatihan dan penyerahan bantuan untuk percepatan penanganan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Pati,” ujar Wahyu Setyowati, Senin, 2 Desember 2024.
Adapun UMKM yang mendapatkan bantuan tersebut terdiri dari 92 pelaku usaha makanan ringan. Kelompok kategori ini mendapatkan bantuan berupa barang seperti mixer, open, wajan, kompor gas dan tabung gas 3 kg beserta regulator dan selangnya.
Kemudian, sebanyak 49 pelaku usaha mendapatkan bantuan paket minuman berupa barang seperti blender, dispenser, ice box, panci, gelas 4 lusin, ember plastik dan stainless.
Terakhir, 169 pelaku usaha peternakan mendapatkan bantuan berupa ayam buras masing-masing 18 ekor dan konsentrat unggas masing-masing 50 kg.
“Peserta dari pelatih tersebut diberikan bahan-bahan terkait dengan modal awal usaha. Kami juga ada pendampingan dari tenaga pelaku usaha sampai bulan Januari,” paparnya.
Wahyu berharap, bantuan yang telah disalurkan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik. Sehingga, angka kemiskinan ekstrim di Pati dapat berkurang.
“Itu nanti barangnya dipakai usaha, sampai rumah harus berfikir. Telurnya dijual, agar kedepannya biar mendapatkan penghasilan dari situ,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Beritajateng.id)