Rembang, Beritajateng.id – Advokat tim pemenangan Harno-Hanies (Harmonis) Abdul Mun’im mendatangi Kantor KPU Kabupaten Rembang pada Minggu, 8 September 2024 pukul 21.00 WIB.
Mun’im mendatangi Kantor KPU untuk menanyakan terkait persyaratan-persyaratan yang dikumpulkan oleh kedua paslon. Namun, kantor KPU terlihat sepi dan gerbangnya tertutup rapat. Padahal ia menunggu selama dua jam hingga pukul 23.00 WIB.
“Saya mendatangi KPU untuk menanyakan syarat keduanya yaitu paslon Harno- Hanies dan Vivit-Umam. Sudah lengkap atau tidak. Saya ke KPU jam 9 malam dan saya tunggu sampai jam 11 malam ternyata kantor KPU gerbangnya tertutup. Harapan saya, dengan berakhirnya waktu perbaikan persyaratan yang ditetapkan KPU yaitu pukul 23.59 yang berarti KPU harus tutup melayani setelah jam tersebut,” ucap Abdul Mun’im.
Menurut Mun’im, meskipun kantor KPU tutup, setidaknya terdapat Liaison Officer (LO) dari masing-masing tim paslon agar bisa saling melihat kelengkapan berkas. Hal ini harus dilakukan sebagai upaya preventif agar pelaksanaan Pilkada 2024 di Rembang tidak ada celah untuk saling curiga.
“Meskipun kantor KPU tutup setidaknya ada Liaison Officer, biar masing-masing tim sama-sama tahu. Sudah lengkap atau tidaknya. Jadi kenapa kami selaku advokat tim pemenangan Harno-Hanies itu mulai disiplin dengan kepastian hukum. Sehingga saya itu betul-betul harus memastikan persyaratan yang dikumpulkan oleh calon masing-masing itu benar-benar lengkap,” imbuhnya.
Mun’im merasa kecewa dengan KPU Rembang. Ia membeberkan bahwa berdasarkan pasal 120 PKPU terkait dengan penetapan calon, semestinya rapat pleno dilakukan secara tertutup setelah pukul 23.59 WIB.
“Saya memang sebenarnya kecewa. Sesuai pasal 120 PKPU terkait dengan penetapan calon memang rapat pleno itu dilakukan secara tertutup tetapi setelah pukul 23.59. Saya harapkan ini nanti akan memberikan tanggapan terkait dengan hal ini. Saya hanya bisa mencoba sebagai Advokat tim pemenangan Harmonis untuk memulai dari kedisiplinan jujur dan adil dalam kontestasi politik pilkada di Kabupaten Rembang 2024-2029,” pungkasnya. (Lingkar Network | Vicky Rio – Beritajateng.id)