PEKALONGAN, Beritajateng.id – Pemerintah Kota Pekalongan memastikan pelayanan publik tetap berjalan normal pasca kerusuhan demo yang merusak sejumlah fasilitas perkantoran.
“Biasanya apel digelar di halaman Setda, namun karena pasca vandalisme pada 30 Agustus lalu, hari ini dipindah ke BPKAD. Yang terpenting, pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu,” ujar Sekda Kota Pekalongan, Nur Priyantomo usai memimpin apel luar biasa, Senin, 1 September 2025.
Sekda meminta seluruh kepala bagian hingga staf administrasi segera melakukan inventarisasi barang yang rusak dan hilang. Data itu akan dilaporkan ke Gubernur Jawa Tengah, Kementerian Dalam Negeri, hingga Badan Pemeriksa Keuangan.
Jajaran ASN juga diminta melaksanakan kerja bakti membersihkan sekitar Setda yang masih berserakan.
Untuk kantor yang sudah tidak bisa difungsikan, Pemkot segera menggelar rapat membahas alternatif lokasi sementara karena Sekretariat DPRD terdampak cukup parah.
“Kami mengimbau seluruh ASN untuk tetap disiplin dan bekerja maksimal. Walaupun kerugian cukup besar, pelayanan publik tidak boleh berhenti,” tegasnya.
Jurnalis: Lingkar Network
Editor: Tia