BLORA, Beritajateng.id – Penempatan gedung baru Kejaksaan Negeri (Kejari) Blora masih menunggu penyerahan hibah. Selain itu pembangunan gedung tersebut masih berproses pada tahap dua.
Kasi Intel Kejari Blora Jatmiko menuturkan sejauh ini gedung tersebut belum diserahterimakan kepada Kejari Blora. Sehingga pihak Kejari Blora belum bisa menempati gedung baru tersebut.
“Memang belum ada penyerahan om dari pemkab,” ujar Jatmiko, Jumat, 18 April 2025.
Ia menjelaskan, penyerahan tersebut menunggu penyelesaian tahap dua dari gedung tersebut. Namun, kata Jatmiko, informasi semua detail pekerjaan pembangunan pada tahap dua ada di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Blora.
Sementara itu, Kepala Bidang Bangunan Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Mohamad Arif Hidayat mengatakan bahwa tahun ini tahap dua pembangunan gedung tersebut akan dilakukan.
“Tahun ini ada lanjutan pembangunan lantai 2 gedung kejaksaan,” paparnya.
Menurutnya anggaran pembangunan tahap dua ini tidak sebanyak pada pembangunan tahap satu. Namun anggarannya tetap di kisaran miliaran rupiah.
“(Pembangunan tahap dua) Anggarannya Rp 1 miliar,’’ tuturnya.
Arif mengungkap, hibah tersebut merupakan pengajuan Kejari Blora kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora.
“Sebenarnya pembangunan sarana APH selalu dari pusat, sebab Kejari merupakan institusi vertikal. Namun bisa jadi karena tak mumpuni secara anggaran. Sehingga pembangunan diajukan ke pemerintah daerah. Pembangunan ini juga mendorong sinergitas antar lintas sektor,” imbuh Arif.
Sebagai informasi tambahan, kantor baru Kejari Blora berdiri diatas tanah hibah dari Pemkab Blora dengan luas tanah 8.476 meter persegi. Pada tahap pertama pembangunan yang saat ini sudah selesai, telah menghabiskan dana Rp 7,8 miliar yang bersumber dari APBD Pemkab. (Lingkar Network | Eko Wicaksono – Beritajateng.id)