DEMAK, Beritajateng.id – Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Pariwisata mempromosikan potensi desa wisata lewat event Tembiring Creative Fun (TCF) Roadshow di Desa Wisata Berahan Kulon.
“Saat ini ada 21 desa wisata yang sudah mendapat SK bupati. Dan ini digenjot terus agar berkembang dan menjadi wisata alternatif di Demak selain Makam Sunan Kalijaga dan Masjid Agung Demak,” ujar Plt Sekretaris Dinas Pariwisata Demak, Masluroh di acara TFC, belum lama ini.
21 desa wisata itu yakni Desa Bedono, Berahankulon, Bermi, Boyolali, Bungo, Candisari, Jatirogo, Jragung, Kalianyar, Karangmlati, Kedungori, Kunir, Morodemak, Mranak, Pulangwetan, Surodadi, Tambakbulusan, Temuroso, Timbulsloko, Tlogoweru, dan Wonosari.
“Masing-masing dari desa wisata ini memiliki karakteristik dan daya tarik tersendiri, mulai dari kekayaan alam, tradisi budaya, hingga kuliner khas yang bisa dikembangkan sebagai potensi wisata,” katanya.
Selain melalui TCF, Dinas Pariwisata rutin mengadakan pertemuan antara Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Forum Komunikasi Desa Wisata setiap tiga bulan sekali. Tujuannya memperkuat jejaring antar pengelola desa wisata, berbagi pengalaman, serta menggali strategi pengembangan yang efektif.
Sementara itu, Ketua Pokdarwis Desa Wisata Berahan Kulon, Abdul Ghofur mengatakan pihaknya terus berupaya mengembangkan potensi lokal agar menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Kami harap sikap saling gotong royong terus terjaga. Sehingga kehadiran desa wisata ini akan berdampak terhadap peningkatan perekonomian di desa kami,” ujarnya.
Jurnalis: *Red
Editor: Tia


















