SEMARANG, Beritajateng.id – Keberhasilan Tim Judo Jawa Tengah di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 mendapatkan sambutan hangat dan apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Jateng sekaligus Ketua Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Jateng, Mohammad Saleh.
Tim ini berhasil meraih medali emas pada nomor Jun No Kata dalam ajang PON Bela Diri 2025 yang digelar di Djarum Arena Kaliputu, Kabupaten Kudus pada 11-26 Oktober 2025.
Dalam nomor Jun No Kata, Jawa Tengah diwakili oleh pasangan Cynthia Trubus Octaviani sebagai Tori (pelaksana teknik) dan Lie Grace Nathalia Tedjawijaya sebagai Uke (penerima teknik). Keduanya tampil luar biasa dan berhasil mengumpulkan 370,5 poin.
Nilai ini mengungguli pesaing kuat dari Bali dan Jawa Barat. Tim Bali, yang sebelumnya menjadi juara di PON XXI Aceh-Sumut 2024, harus puas di posisi kedua dengan skor 348,5. Sementara Jawa Barat menempati posisi ketiga dengan 334,5 poin.
“Saya sangat bangga dan terharu dengan perjuangan para atlet kita. Mereka tampil luar biasa, penuh ketenangan dan penguasaan teknik yang sangat matang,” ujar Saleh.
Menurutnya, keberhasilan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Jawa Tengah, tetapi juga menjadi momentum penting dalam pembinaan judo di tingkat daerah.
“Prestasi ini sangat penting untuk menumbuhkan kepercayaan diri para atlet, terutama saat bersaing di level nasional. Ini menjadi bukti bahwa pembinaan judo di Jawa Tengah berada di jalur yang tepat,” ungkap dia.
Ia juga menekankan bahwa kemenangan ini akan menjadi modal berharga menuju PON 2028 mendatang yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu, ajang ini juga menjadi pemanasan yang sangat baik untuk mempersiapkan atlet-atlet terbaik Jateng menuju perhelatan olahraga nasional mendatang.
Menurut Saleh, keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi seluruh atlet judo Jawa Tengah di nomor-nomor lain, bahwa dengan kerja keras dan disiplin, hasil maksimal bisa dicapai meski persaingan ketat.
“Saya berharap ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh atlet Jateng. Tidak ada yang instan dalam olahraga, semua butuh proses. Tapi hasil hari ini menunjukkan bahwa kerja keras itu membuahkan hasil,” kata Ketua DPD Golkar Jateng tersebut.
Ia menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan kualitas pembinaan atlet di semua nomor, termasuk kata dan randori. Hal ini untuk memastikan proses regenerasi berjalan baik, dan terus mencetak atlet berprestasi dari Jawa Tengah.
Adapun dalam nomor Jun No Kata, pasangan dinilai berdasarkan aspek teknik, keseimbangan, dan kejelasan gerakan. Penampilan Cynthia dan Grace yang rapi dan detail dinilai sangat menonjol, bahkan mudah dipahami penonton yang bukan berasal dari latar belakang judo sekalipun.
Diketahui ajang PON Bela Diri 2025 berlangsung sejak 11 hingga 26 Oktober 2025 di Kabupaten Kudus dan mempertandingkan 10 cabang olahraga. Diantaranya yakni karate, tarung derajat, jujitsu, pencak silat, taekwondo, gulat, judo, sambo, wushu, dan shorinji kempo.
Jurnalis: *Red
Editor: Tia