PATI, Beritajateng.id – Pemerintah Kabupaten Pati menargetkan 112.000 dosis vaksin tersalurkan maksimal. Dosis tersebut bakal diterima untuk anak usia 6-11 tahun.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati optimis penyalurannya maksimal lantaran lebih mudah dalam pelaksanaannya. Vaksin tersebut, nantinya bakal disalurkan melalui DKK.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati, dr. Aviani Tritanti Venusia optimis dapat mencapai target yang telah dicanangkan. Sebab, penyuntikan vaksin pada anak-anak cenderung lebih mudah.
“Dalam pelaksanaannya, bisa di masing-masing sekolah atau di Puskesmas, sebab anak usia sekolah lebih mudah untuk diarahkan,” ungkapnya saat mendampingi Bupati Pati, Haryanto ketika memantau vaksinasi anak di Desa Langenharjo, Kecamatan Margorejo, Senin (3/1).
DKK telah menyuntikan sejumlah dosis kepada sejumlah anak usia 6-11 tahun. Vaksin yang telah disalurkan tersebut merupakan vaksin Covid-19 jenis Sinovac.
“Penyaluran vaksin di Pati 112.000 dosis dengan jenis vaksin Sinovac,” imbuhnya.
Bupati Pati Haryanto mengatakan, kegiatan vaksinasi anak sudah bisa dilakukan. Sebab pencapaian vaksinasi di Kabupaten Pati secara kumulatif sudah mencapai 70 persen sedangkan untuk vaksinasi lansia lebih dari 60 persen. Upaya untuk mempermudah pendataan anak yang akan divaksin, Pemkab juga menjalin komunikasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Jumlah siswa SD negeri 80.135 dan SD swasta 5.632. Jadi total keseluruhan 85.767 siswa,” ungkapnya.
Kepala Bidang Penanggulangan, Pencegahan Penyakit DKK Pati, dr. Joko Leksono Widodo menambahkan, alasan menggunakan vaksin jenis Sinovac untuk vaksinasi anak.
“Karena efek yang ditimbulkan lebih ringan dibandingkan jenis vaksin lainnya,” ucapnya.
Pada Selasa, 28 Desember 2022, DKK Pati juga telah menyuntikkan 30 dosis untuk 30 siswa Sekolah Dasar yang berlangsung di Pendopo. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Pati, Wakil Bupati, Forkopimda, seluruh kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar Jateng)