PATI, Beritajateng.id – Masih adanya ketimpangan sosial yang ada di Kabupaten Pati, membuat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta kepada Bupati Pati, Haryanto untuk segera melakukan pembenahan.
Oleh karena itu, DPRD Pati memberikan enam usulan yang berkaitan dengan masalah sosial. Keenam usulan tersebut dibacakan oleh anggota Komisi B DPRD Pati Narso. Pihaknya meminta alokasi anggaran sarana prasarana dan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk penanganan masalah sosial ditambah, terutama terkait masalah Pengemis, Gelandangan, Orang Terlantar (PGOT) dan Penyandang Disabilitas.
“Yang kedua, DPRD Pati meminta kepada Bupati Haryanto agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati memperbaharui data masyarakat penerima program bantuan sosial (bansos) supaya tepat dan sesuai dengan aturan yang ada (khususnya Data Terpadu Kesejahteraan Sosial/DTKS),” ujar Narso.
Baca Juga
DPRD Pati Narso Imbau Satpol PP Tingkatkan Layanan Kinerja
Pada usulan yang ketiga adalah terkait bantuan sosial. DPRD Pati meminta kepada Pemkab Pati untuk lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas, terutama pelayanan kepada kaum penyandang disabilitas.
Tidak tepatnya penerima bantuan iuran tentu saja menjadi sorotan dari anggota dewan. Sehingga Pemkab Pati diminta untuk melakukan sosialisasi terkait aktivasi kembali data penerima Penerima Bantuan Iuran Anggaran Pendaoatan Belanja Negara (PBI APBN) yang dinonaktifkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Sosial Nomor 145/HUK/2021.
“Pada usulan selanjutnya, DPRD meminta penanggulangan dan penanganan kekerasan seksual perempuan dan anak supaya dilakukan secara maksimal. Serta poin yang keenam agar penanggulangan dan penanganan penyakit sosial supaya ditingkatkan,” pungkas Narso dalam membacakan usulan di bidang sosial. (Lingkar Media Network | Beritajateng.id)