REMBANG, Beritajateng.id – Memperingati Hari Lingkungan Hidup se-Dunia, PT Semen Gresik laksanakan penanaman pohon atau revegetasi di area reklamasi tambang pabrik Rembang, Selasa (20/06).
Penanaman puluhan bibit pohon, melibatkan perwakilan dari jajaran manajemen, karyawan, dan perwakilan petani sekitar.
Baca Juga
PT Semen Gresik Dukung Percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim di Jawa Tengah
Kepala unit Pendukung Produksi PT Semen Gresik, Kuswandi menuturkan, pada peringatan hari lingkungan hidup se-dunia tahun ini. Perusahaan melaksanakan penanaman puluhan bibit tanaman sebagai komitmen dan kepedulian perusahaan terhadap kelestarian lingkungan.
“Pada kegiatan penanaman kali ini, kami menggunakan metode baru. Yakni gundukan dan ditambah penggunaan kompos blok yang terdiri dari pupuk kandang, serasah, dan bakteri untuk penguatan kompos sehingga dapat meningkatkan tingkat keberhasilan dan hidup tanaman,” jelasnya secara tertulis kepada Beritajateng.id.

Rencananya lanjut dia, pada tahun ini PT Semen Gresik akan mereklamasi area pascatambang dengan penanaman 2.938 bibit pohon.
“Dimana bibit pohon tersebut berasal dari budidaya di rumah pembibitan PT Semen Gresik,” tandasnya.
Dengan melakukan revegetasi di area pascatambang, harapannya dapat melestarikan ekosistem flora fauna dan juga menjadi kawasan greenbelt atau sabuk hijau di lingkungan Pabrik.
Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan, PT Semen Gresik telah mereklamasi lahan pascatambang tanah liat seluas 3 hektar dan lahan pascatambang batu gamping seluas 5,5 hektar. Perusahaan juga telah menanam beragam jenis pohon sebanyak 33.610 pohon, diantaranya jati, mahoni, trembesi, sengon, johar, kesambi, sukun, sawo, nangka, mangga, kelengkeng, hingga pohon bambu.
Selain itu, PT Semen Gresik juga melibatkan 361 petani yang berasal dari di enam desa sekitar untuk mengelola 119,25 hektare lahan milik Perusahaan yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi. (*)