PATI, Beritajateng.id – Jelang pencoblosan Pemilu 2024 yang tinggal menghitung hari, Wakil Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Dicko Wahyu Pradana, berpesan agar masyarakat bisa menjaga kondusifitas.
Pasalnya, perbedaan pilihan baik itu calon legislator (caleg) maupun calon presiden (capres) bisa memicu perselisihan di tengah masyarakat.
Dicko menilai, perbedaan pilihan merupakan hal yang wajar. Ia pun memaklumi perbedaan pandangan politik yang ada di tengah masyarakat Pati saat ini cukup kuat.
Sehingga, menurutnya, perlu adanya kesadaran berpolitik agar tidak menimbulkan perpecahan akibat beda pilihan.
“Saya harap semua masyarakat tidak usah panas-panasan. Tidak perlu pakai emosi. Kita harus berpolitik secara sehat agar tidak ada hal-hal negatif yang terjadi. Harus kondusif daripada pemilu kemarin,” kata politisi dari Partai Gerindra ini.
Peran serta pemerintah yang dalam hal ini adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati ataupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pati bersama dengan pihak kepolisian, juga diharapkan oleh Dicko, untuk saling bersinergi menciptakan kondusifitas menjelang, saat, dan pasca pencoblosan.
Wakil rakyat dari Kecamatan Jakenan ini optimis, dengan peran serta seluruh elemen masyarakat akan tercipta Pemilu 2024 yang harmonis dan adil.
“Jadi pada intinya baik masyarakat, pemerintahan, maupun aparat hukum harus bersama-sama menjaga kondusifitas Pemilu. Ini penting karena perbedaan pilihan ini bisa saja memicu konflik,” imbuhnya.
Terkait panas situasi politik di Kabupaten Pati saat ini, ia rasa masih cukup kondusif.
Dicko menambahkan, diperlukan kesadaran masyarakat untuk tidak saling ejek karena perbedaan pilihan.
Meskipun sebagai warga negara penting untuk memberikan suara dalam Pemilu, ia berharap rasa fanatisme di tengah masyarakat Pati tidak dilakukan dengan cara yang berlebihan.
“Baik dia mendukung pak Prabowo, pak Ganjar, atau pak Anies semuanya harus damai dan kondusif. Pesan saya, jangan sampai ada perpecahan di Kabupaten Pati karena beda pilihan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Beritajateng.id)