Minggu, September 14, 2025
  • Kebijakan Privasi
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Lingkar Network
    • Lingkar Jateng
    • Kabar Hari Ini
    • Lingkar.news
beritajateng.id
  • Home
  • Hot News
  • Politik
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • artikel
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Beritajateng.id
  • Home
  • Hot News
  • Politik
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • artikel
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Beritajateng.id
No Result
View All Result

Ratusan Sapi di Pati Terserang Virus PMK, 20 Diantaranya Mati

Utia Afidah by Utia Afidah
2 Januari 2025
in Berita, Hot News
Ratusan Sapi di Pati Terserang Virus PMK, 20 Diantaranya Mati

Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati melakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Pasar Hewan Margorejo, Kamis (2/1). (Dok. Setyo Nugroho/Beritajateng.id)

791
VIEWS
WhatsAppShare on FacebookShare on Twitter

PATI, Beritajateng.id – Ratusan hewan ternak sapi di Kabupaten Pati terserang Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Akibatnya, beberapa peternak harus menelan kerugian lantaran hewan peliharaannya mati.

Peternak asal Pohgading, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, Teguh (29), mengungkap bahwa PMK mulai menyerang sapi-sapi di Bumi Mina Tani sejak dua pekan lalu. Ia menyebutkan sekitar 10 sapi di Desa Ngulaan, Kecamatan Jakenan, mengalami gejala berliur akibat PMK.

“Kemarin di Ngulaan Jakenan. Sudah dua minggu yang lalu. Yang di pasar 10-an. Pada berliur mulutnya,” ujarnya sembari memasarkan hewan ternaknya di Pasar Hewan Margorejo, Kamis, 2 Januari 2025.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dinas Peternakan dan Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, Andi Hirawadi, membenarkan bahwa saat ini virus PMK tengah merebak. Setidaknya, terdapat 125 ekor sapi di Kabupaten Pati yang terserang virus PMK.

Konten Terkait

SMPN 5 Rembang Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Tengah

SMPN 5 Rembang Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Tengah

13 September 2025
Kronologi Mahasiswa Kudus Tewas Tersengat Jebakan Tikus di Area Sawah

Kronologi Mahasiswa Kudus Tewas Tersengat Jebakan Tikus di Area Sawah

12 September 2025

Kasus tersebut, lanjut dia, saat ini telah tersebar di beberapa kecamatan seperti Winong dan Jakenan. Dua wilayah tersebut menjadi paling banyak penemuan kasus PMK. Bahkan, dari ratusan sapi yang terserang PMK, 20 ekor diantaranya mati.

“Tersebar di beberapa wilayah terbanyak Kecamatan Winong dan Jakenan, kalau lain lebih sedikit. Desa Degan ada 9 ekor. Tlogorejo, Jakenan 9 ekor ada yang dipotong paksa 9 ekor,” jelasnya pada Kamis, 2 Januari 2025.

Menurutnya, kasus PMK di Kabupaten Pati dapat meningkat lebih parah mengingat masih ada peternak yang memasukkan sapi baru ke kandangnya. Sehingga, sapi baru yang kemungkinan terkena PMK tersebut dapat menular ke sapi lainnya.

Selain itu, musim pancaroba yang saat ini berlangsung turut mendukung perkembangbiakan virus PMK.

“Dengan lalu-lintas (jual beli) ternak yang sangat dinamis di Pati, ada kemungkinan meningkat. Tapi kami antisipasi dengan pembagian disinfektan tadi,” jelasnya.

Untuk mengatasi merebaknya virus PMK, pihak telah melakukan penanganan seperti penyemprotan disinfektan di Pasar Hewan Winong beberapa hari lalu dan di Pasar Hewan Margorejo pada Kamis, 2 Januari 2025. Selain itu, pihaknya menyiagakan tenaga kesehatan untuk hewan di Puskeswan yang tersebar di Kabupaten Pati.

“Kami menugaskan teman-teman dokter hewan yang ada di Puskeswan, kami kesiapsiagaan. Kami juga sediakan obat-obatan, vitamin, dan disinfektan di tiap Puskeswan untuk mencegah penyebaran PMK,” ungkapnya.

Selain itu, Andi melarang peternak melakukan pengobatan dan penyuntikan vaksin ke sapi yang dilakukan tenaga medis ilegal.

“Karena selama ini masih banyak peternak yang memanggil petugas yang bukan dari kami, jadi ilegal. Kalau petugas ilegal, biasanya pengobatan tidak tuntas dan tidak punya basic pendidikan tertentu sesuai pekerjaan yang dilakukan,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa tidak semua orang dapat melakukan penyuntikan vaksin PMK. Hal ini menurutnya harus dilakukan oleh tenaga profesional yaitu dokter hewan.

Andi mengatakan, tidak semua orang bisa melakukan penyuntikan vaksin PMK ke hewan ternak. Yang mana, pengobatan dan penyuntikan vaksin harus dilakukan oleh tenaga profesional yaitu dokter hewan.

Ia mengimbau agar para peternak segera melaporkan ke Dispertan apabila mengetahui hewan ternaknya terkena PMK. Sehingga, pihaknya dapat sesegera mungkin melakukan tindakan pengobatan terhadap sapi yang terkena PMK.

“Saya berpesan pada masyarakat, kalau ada hewan ternak yang sakit silakan melapor ke petugas Dinas Pertanian, baik dokter hewan maupun mantri hewan di kecamatan,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Beritajateng.id)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Beritajateng.id
Tags: Berita PatiBerita Pati Hari IniBerita Pati TerkiniPMK Ternak
Utia Afidah

Utia Afidah

Berita Terkait

Puluhan Jurnalis Desak Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Kekerasan di Pati

Puluhan Jurnalis Desak Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Kekerasan di Pati

by Utia Afidah
10 September 2025
0

PATI, Beritajateng.id - Puluhan jurnalis yang tergabung dalam Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Muria Raya dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)...

4 Warga Ketitangwetan Pati Terluka Akibat Dugaan Penyerangan Pemuda Desa Raci

4 Warga Ketitangwetan Pati Terluka Akibat Dugaan Penyerangan Pemuda Desa Raci

by Utia Afidah
7 September 2025
0

PATI, Beritajateng.id - Empat warga mengalami luka-luka akibat dugaan penyerangan dari puluhan pemuda Desa Raci, Kecamatan Batangan, yang menyerang Desa...

Takbir Keliling Boleh Digelar di Pati, Bupati: Yang Penting Jaga Situasi

Bupati Sudewo Minta Pansus DPRD Pati Fokus Masalah PBB-P2

by Utia Afidah
5 September 2025
0

PATI, Beritajateng.id - Bupati Pati Sudewo memberikan tanggapan terkait jalannya Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket oleh DPRD Kabupaten Pati. Pansus...

Dugaan Kekerasan Jurnalis di Pati, Ketua JMSI Jateng Minta Narasumber Melek Literasi Jurnalistik

Dugaan Kekerasan Jurnalis di Pati, Ketua JMSI Jateng Minta Narasumber Melek Literasi Jurnalistik

by Utia Afidah
4 September 2025
0

PATI, Beritajateng.id – Dugaan kekerasan menimpa dua wartawan di Kabupaten Pati saat meliput rapat Panitia Khusus (Pansus) kedelapan hak angket...

Next Post
Minim Cahaya Hingga Picu Kecelakaan, Jembatan Kembar Gondoharum Kudus Disidak

Minim Cahaya Hingga Picu Kecelakaan, Jembatan Kembar Gondoharum Kudus Disidak

BERITA UTAMA

Kronologi Mahasiswa Kudus Tewas Tersengat Jebakan Tikus di Area Sawah
Kudus

Kronologi Mahasiswa Kudus Tewas Tersengat Jebakan Tikus di Area Sawah

by Utia Afidah
12 September 2025
0

KUDUS, Beritajateng.id - Seorang mahasiswa UIN Kudus dilaporkan meninggal dunia pada Jumat, 12 September 2025 sekitar pukul 02.30 WIB. Diduga,...

Read moreDetails
12 Sekolah Rusak di Rembang dapat Anggaran Perbaikan Ratusan Juta

12 Sekolah Rusak di Rembang dapat Anggaran Perbaikan Ratusan Juta

11 September 2025
Pasien RSUD Salatiga Melompat dari Lantai 4, Alami Luka Serius

Pasien RSUD Salatiga Melompat dari Lantai 4, Alami Luka Serius

10 September 2025
Pemkab Kudus Pangkas Pohon di Objek Wisata Usai Insiden 2 Anak Tertimpa Dahan

Pemkab Kudus Pangkas Pohon di Objek Wisata Usai Insiden 2 Anak Tertimpa Dahan

9 September 2025
11 Formasi Jabatan Eselon II di Pemkot Semarang Kosong, Agustina Wilujeng Bentuk Pansel

11 Formasi Jabatan Eselon II di Pemkot Semarang Kosong, Agustina Wilujeng Bentuk Pansel

5 September 2025

Post Terpopuler

  • Kades Tlogomulyo Grobogan Bantah Isu Dugaan Penyelewengan Dana Desa

    Kades Tlogomulyo Grobogan Bantah Isu Dugaan Penyelewengan Dana Desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasien RSUD Salatiga Melompat dari Lantai 4, Alami Luka Serius

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hasil Autopsi Penemuan Mayat ASN di Pantai Rembang, Ini Penyebab Kematiannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siswa SMPN 1 Bulu Raih Juara Pertama Lomba IPS Tingkat Kabupaten Rembang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wartawan Lingkar TV Akan Laporkan Oknum DPRD Rembang Usai Dituduh Provokator

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Mungkin anda suka

Karaoke di Salatiga Diizinkan Dibuka Selama Ramadan, Ada Jam Operasionalnya

Karaoke di Salatiga Diizinkan Dibuka Selama Ramadan, Ada Jam Operasionalnya

4 Maret 2025
Warga Semanggi Blora Hadang Truk Tambang Minyak, Dipicu Jalan Rusak

Warga Semanggi Blora Hadang Truk Tambang Minyak, Dipicu Jalan Rusak

12 Juni 2025
Pemkot Semarang Akan Cairkan Dana Operasional 20.628 RT di Awal Agustus

Pemkot Semarang Akan Cairkan Dana Operasional 20.628 RT di Awal Agustus

17 Juli 2025
Penyerahan keputusan Perubahan KUA PPAS Kabupaten Rembang Tahun Anggaran 2022 oleh Ketua DPRD, Supadi kepada Bupati Rembang, Abdul Hafidz di Ruang Sidang Paripurna pada Senin, 19 September 2022. (R. Teguh Wibowo/Koran Lingkar)

Pengesahan KUA PPAS 2022 DPRD Rembang Minta Inspektorat Lakukan Pemeriksaan Desa yang Sedang Melangsungkan Pilkades

20 September 2022
Kondisi Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan yang mangkrak di Desa Magelung, Kabupaten Kendal. (Arvian Maulana/Koran Lingkar)

Pemkab Kendal Berencana Pindahkan Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan

1 September 2022
Load More
BeritaJateng.id

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info semarangan, info pantura, info solo raya, info kedu, info pekalongan dan info banyumasan hari ini

  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Box Redaksi
  • Disclaimer
  • Lingkar Network
  • Developer

© 2021 Beritajateng.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Ekonomi
  • Opini
  • artikel
  • Box Redaksi

© 2021 Beritajateng.id