Kapolda Jateng Kunjungi Ponpes Gus Mus, Begini Niat Mulianya

Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi berkunjung ke kediaman Gus Mus di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Rabu (13/7). (R. Teguh Wibowo/Koran Lingkar)

Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi berkunjung ke kediaman Gus Mus di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Rabu (13/7). (R. Teguh Wibowo/Koran Lingkar)

REMBANG, Beritajateng.id – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi berkunjung ke kediaman budayawan dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) K.H. Ahmad Mustofa Bisri di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Desa Leteh, Kecamatan Rembang sekitar pukul 11.00 WIB, Rabu (13/7).

Kunjungan Kapolda Jateng ke Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin berlangsung secara tertutup. Perbincangan antara Irjen Pol Ahmad Luthfi dengan tokoh ulama nasional itu berlangsung selama kurang lebih selama 2 jam.

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam kesempatan itu menyampaikan, kunjungannya ke K.H. Ahmad Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus itu hanya sebatas silaturahmi. Tanpa mengandung maksud dan tujuan lain.

Baca Juga

Pembebasan Lahan Jalan Lingkar Rembang-Lasem Mangkrak, Ini Sebabnya

“Jadi tidak ada niatan apa-apa, minimal Polda Jawa Tengah berikut keluarga besarnya didoakan menjadi polisi-polisi yang baik,” kata Irjen Pol Ahmad Luthfi kepada awak media.

Pihaknya menegaskan tidak ada pembahasan apa pun dalam kunjungannya kali ini. Meski saat ini sedang ramai diperbincangkan oleh masyarakat terkait kasus pencabulan santriwati yang terjadi di Pesantren Shiddiqiyyah, Jombang.

“Tidak ada yang dibahas, hanya ngobrol saja. Karena tugas polisi dengan ulama ‘kan sama. Tidak ada hubungannya dengan yang di Jombang. Jombang Jawa Timur, sini Jawa Tengah kok,” ucapnya.

Baca Juga

Cegah PMK Masuk, Penyekatan Lalu Lintas Ternak di Rembang Diperketat

Di sisi lain, Gus Mus menuturkan kedatangan Kapolda Jateng murni sebatas silaturahmi dan meminta doa. Kemudian selanjutnya hanya terjadi obrolan santai.

“Hanya silaturahmi, kalau yang baku kata beliau itu ya minta doa. Tidak soal apa-apa, hanya minta doa saja. Kemudian saya obrolin macem-macem,” pungkasnya. (Lingkar Media Network | Koran Lingkar)

Exit mobile version