KUDUS, Beritajateng.id – Uji coba program makan bergizi gratis di Kabupaten Kudus mendapat dukungan dari dua perusahaan melalui skema Corporate Social Responsibility (CSR).
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, Anggun Nugroho, menjelaskan PT Sinar Indah Kertas (SIK) bertanggung jawab menyediakan makanan bagi siswa sedangkan PT Polytron akan memasok susu UHT tanpa rasa.
“Dukungan ini diberikan dalam bentuk barang, bukan uang. PT SIK mengurus katering, sementara PT Polytron menyuplai susu,” ujarnya, Rabu, 25 September 2024.
Skema uji coba program makan bergizi gratis ini diselenggarakan selama empat hari mulai 30 September hingga 3 Oktober 2024 dengan total 2.599 siswa di SD 2 Wergu Wetan, SD IT Umar Bin Khathab, SMP 1 Gebog, dan MTs Negeri 1 Kudus.
Uji Coba Program Makanan Bergizi Gratis Telan Anggaran Rp 463,98 Juta di Salatiga
Anggun menjelaskan uji coba program makan bergizi ini juga didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kudus sebesar Rp140 juta.
“Kami berharap siswa-siswa di Kudus mendapatkan asupan gizi yang memadai untuk menunjang proses belajar mereka. Program ini juga diharapkan menjadi langkah awal dalam memastikan kesejahteraan gizi siswa di Kudus,” tuturnya.
Sementara itu Wakil Ketua sementara DPRD Kudus Sementara, Mukhasiron, menyampaikan bahwa keterlibatan sektor swasta dalam program ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial yang patut diapresiasi.
“Ketika kedua perusahaan berbakti pada pendidikan dan sosial, tentunya ini menjadi apresiasi tersendiri. Perusahaan-perusahaan lain diharapkan bisa mengikuti langkah mereka. Program ini tidak hanya mendukung program pemerintah, tetapi juga memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama di dunia pendidikan,” ujar Mukhasiron saat dihubungi pada Rabu, 25 September 2024.
Mukhasiron juga menekankan pentingnya peran CSR perusahaan untuk kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang pendidikan.
“Melalui program ini, diharapkan bisa mengurangi angka stunting serta memberikan tambahan gizi yang baik bagi siswa-siswi kita. Anak-anak ini adalah masa depan bangsa, dan gizi yang baik akan meningkatkan kecerdasan mereka,” jelasnya. (Lingkar Network | M. Fahtur Rohman – Beritajateng.id)