REMBANG, Beritajateng.id – Pemerintah Kabupaten Rembang melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dintanpan) bekerja sama dengan serikat pekerja menggelar pasar murah yang menyasar ribuan buruh pabrik PT Parkland World Indonesia (PWI).
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dintanpan Rembang, Dyah Ajeng Trenggonowati, S.TP., MM, mengatakan, pasar murah yang digelar selama tiga hari mulai 14-16 Oktober 2025 ini merupakan bentuk dukungan terhadap program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dicanangkan pemerintah.
“Memang ada permintaan dari provinsi untuk melakukan GPM di titik-titik tertentu, terutama bagi karyawan pabrik di daerah sentra non beras,” jelasnya, Selasa, 14 Oktober 2025.
Adapun 500 paket sembako disediakan setiap hari dengan rincian beras SPHP, minyak goreng, gula pasir, telur, dan mie instan. Selain itu, juga tersedia bawang merah, bawang putih, dan cabai dengan harga non-subsidi.
Dyah berharap para buruh bisa mendapat kesempatan membeli sembako dengan harga lebih murah di tengah situasi harga kebutuhan pokok yang naik.
Sementara itu, Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT PWI Rembang, Dimas Luthfi Nugraha menyampaikan, kegiatan ini berkolaborasi dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN).
“Kita berinisiatif berkolaborasi karena bertepatan dengan Hari Pangan Sedunia. Subsidi Rp2 ribu per item, total Rp10 ribu per paket,” jelasnya.
Ketua SPN PT PWI Rembang, Emon, menambahkan kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian serikat pekerja terhadap anggotanya.
“Harapannya untuk meningkatkan daya beli teman-teman pekerja dan membantu anggota di tengah kenaikan harga bahan pokok. Kalau hasilnya bagus, kami berencana melanjutkan kegiatan ini dua atau tiga bulan sekali,” ungkapnya.
Jurnalis: Muhammad Faalih
Editor: Tia


















