REMBANG, Beritajateng.id – SMP Negeri 2 Sulang kembali mengadakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada Senin, 27 Oktober 2024. Proyek tersebut merupakan salah satu terobosan baru dari pengembangan kurikulum merdeka.
Dalam buku panduan pengembangan P5, profil pelajar Pancasila adalah karakter dan kemampuan yang dibangun dalam keseharian dan dihidupkan dalam diri setiap individu peserta didik melalui budaya satuan pendidikan, pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan profil pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.
Pada tahun ajaran 2024/2025 semester 1, SMPN 2 Sulang menerapkan program tersebut untuk kelas IX. Dalam pengimplementasian proyek ini, diperlukan kerja sama semua stakeholder yaitu sekolah, pendidik, orang tua, dan peserta didik. Sebagai sekolah adiwiyata, tema yang diambil adalah gaya hidup berkelanjutan dengan topik “Pemanfaatan Lahan Kosong untuk Budidaya Sayuran Microgreens”.
Tema tersebut menekankan dimensi beriman kepada Tuhan YME, bergotong royong, dan kreatif. Pada kesempatan ini peserta didik diajak untuk memanfaatkan lahan kosong dengan menanam aneka sayuran secara microgreens.
Microgreens adalah sayuran yang dipanen pada usia muda yaitu 7 – 14 hari. Proyek tersebut dimulai pada pekan ke-2 bulan Oktober.
Dalam kegiatan itu, para siswa merancang dan membuat media tanam beserta penyemaian tanaman sayuran, diantaranya kangkung, sawi, bayam. Selain itu, mereka melakukan pembibitan dan perawatan setiap hari.
Kegiatan tersebut diyakini dapat melatih para siswa untuk mandiri, melatih gotong royong, dan bernalar kritis. Sebab, selama perawatan, mereka menjumpai pertumbuhan tanaman yang kurang maksimal. Hal itu menuntut para siswa bernalar kritis untuk mencari penyebabnya dan menemukan solusi. Selain itu, terdapat penjadwalan penyiraman tanaman yang melatih para siswa untuk saling bergotong royong.
Pada Sabtu, 02 November 2024, para siswa kelas IX dengan rasa antusias dan senang melakukan panen raya hasil menanam sayuran microgreens yang dilaksanakan selama 2 minggu. Pada acara panen tersebut Kepala SMP N 2 Sulang, Choirotul Nurul Mustaqimah,S.Pd.,M.Pd mengapresiasi proyek itu.
“Gaya hidup sehat diawali dengan makanan yang bergizi. Salah satunya dengan mengkonsumsi sayuran,” ujarnya.
Hasil panen yang telah melalui tahap penyortiran itu kemudian dikemas mentah untuk diperjualbelikan di lingkungan sekolah. (Lingkar Network | Beritajateng.id)