DEMAK, Beritajateng.id – Dua rumah warga di Desa Kalisari, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung saat hujan deras pada Minggu petang, 1 Desember 2024.
Tak hanya itu, hujan deras disertai angin puting beliung tersebut turut menumbangkan sejumlah pohon-pohon besar.
Camat Sayung, Sukarman membenarkan bahwa telah terjadi peristiwa angin puting beliung yang merusak dua rumah warga di Desa Kalisari RT 04 RW 03 Kecamatan Sayung, Demak.
“Kronologi kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB terjadi hujan deras disertai angin puting beliung kemudian menerpa rumah Bapak Sunari yang beratap asbes dengan kerangka bajaringan,” terang Karman pada Senin, 2 Desember 2024.
Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun kerugian material yang dialami korban mencapai puluhan juta rupiah.
“Kerugian kurang lebih Rp 30 juta,” ujarnya.
Pemilik rumah, Sunari (46) menuturkan bahwa saat hujan deras terjadi, ia bersama anak dan istrinya bergegas keluar rumah untuk mencari lokasi yang aman. Sebab, keluarganya panik akibat hujan disertai angin puting beliung.
“Kejadiannya sekitar jam 16.00 sore. Hujan deras saat itu terus angin kencang. Wah, panik langsung keluar rumah semua. Ada pohon yang tumbang kena rumah sebelah,” kata Sunari, Senin, 2 Desember 2024.
Kerusakan rumah Sunari diperkirakan mencapai 50 persen karena atap rumah dan semua perabotan didalamnya hancur tertimpa pecahan material. Saat ini, keluarganya diketahui mengungsi ke rumah tetangganya.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Demak sedang melakukan assessment pendataan sekaligus pemberian bantuan kebencanaan. Bupati Demak Eisti’anah mengajak seluruh masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana.
“Tentunya kewaspadaan mitigasi lebih dini, dan kami terus mensosialisasikan sampai ke tingkat desa, untuk sama-sama menjaga kebersihan masing-masing, jiwa gotong royong. Insyaallah saya kira wilayah kita tidak akan terjadi banjir,” tutur Eisti’anah. (Lingkar Network | M. Burhanudin Aslam – Beritajateng.id)