KAB.SEMARANG, Beritajateng.id – Mobil Daihatsu Xenia bernopol H 1758 MY terbakar di Tol Ungaran, tepatnya di KM 440 Jalur B arah dari Kota Salatiga menuju Kota Semarang pada Senin, 29 Juli 2024, malam.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto didampingi oleh Kasatlantas Polres Semarang, AKP Arpan menyatakan peristiwa tersebut murni disebabkan akibat konsleting pada sistem kelistrikan. Serta dipastikan tidak ada korban jiwa.
“Akibat dari korsleting itu, minibus yang ditumpangi enam orang ini terbakar di tengah jalan di Tol Ungaran semalam,” kata AKBP Ike, Selasa, 30 Juli 2024.
Pengemudi mobil tersebut adalah Apolonius Nugroho (41) merupakan warga Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Dan lima penumpang lainnya merupakan anggota keluarga Apolonius. Saat itu mereka dari Kota Salatiga hendak pulang ke Kota Semarang.
“Hendak pulang ke Kota Semarang usai bepergian dari Kota Salatiga,” katanya.
Sebelum peristiwa itu terjadi, pengemudi mengaku tidak merasakan adanya kejanggalan pada mesin kendaraannya. Namun saat memasuki jalan Tol Ungaran tepatnya di KM 440, pengemudi melihat asap dari bawah kap mesin.
“Pengemudi ini kaget karena muncul asap dari bawah kap mesin kendaraannya, dan menjalar hingga ke dashboard di dalam mobil itu,” terangnya.
Melihat kepulan asap yang tiba-tiba muncul dari kendaraanya itu, Apolonius meminggirkan kendaraannya di jalur lambat Tol Ungaran. Dan meminta seluruh penumpang di dalamnya untuk keluar dari mobil itu.
“Usai seluruh penumpang keluar dari mobil minibus tersebut, tiba-tiba muncul api dari bagian depan mesin mobil. Akibatnya, api ini cepat sekali menjalar ke seluruh bagian kendaraan, hingga membuat seluruh bagian mobil itu terbakar,” bebernya.
Karena kondisi jalan yang menanjak, mobil yang terbakar itu sempat mundur dan menabrak median pembatas jalan tol.
Sementara proses pemadaman dan evakuasi bangkai kendaraan minibus itu dibantu oleh petugas pemadam kebakaran yang menurunkan dua unit mobil pemadam.
“Kemudian kami juga dibantu oleh pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ). Selanjutnya, untuk penumpang kendaraan itu kami evakuasi ke Unit Laka Ambarawa. Dan dari peristiwa itu, kerugian yang diperkiraan dialami korban sampai puluhan juta rupiah,” tukasnya. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Beritajateng.id)