SALATIGA, Beritajateng.id – Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) bersama Biddokkes (Bidang Kedokteran dan Kesehatan) Polda Jateng melaksanakan giat penegakan, ketertiban dan kedisiplinan (Gaktibplin) serta tes urin di Polres Salatiga, Selasa 10 September 2024. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan sebanyak 8 anggota Polres Salatiga yang dinilai kurang disiplin.
Pelanggaran disiplin yang dilakukan sejumlah polisi tersebut diantaranya rambut yang tidak sesuai aturan, jambang yang kurang bersih serta Surat Izin Mengemudi (SIM) yang kedaluwarsa. Atas pelanggaran tersebut, tim Bidpropam Polda Jateng yang dipimpin AKP Arif Fachrudin dan IPTU Aan Dwi Cahyo memberikan teguran kepada mereka.
“Gaktibplin dalam meningkatkan ketertiban dan kedisiplinan anggota guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya menjelang pesta demokrasi Pilkada 2024,” jelas AKP Arif Fachrudin.
Pelaksanaan Gaktibplin dan cek urin tidak hanya dilakukan terhadap personil Polres Salatiga. Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari bersama seluruh Pejabat Utama Polres Salatiga tidak luput dari pemeriksaan.
Sasaran Gaktibplin dimulai dari pemeriksaan sikap tampang dan kelengkapan diri Anggota Polres Salatiga, seperti identitas berupa KTP, SIM, STNK dan tanda anggota serta surat izin pegang senjata api.
“Gaktibplin ini juga untuk memastikan seluruh personil Polri di Polres Salatiga terbiasa sikap tertib dan disiplin. Sehingga bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat,” ucap AKP Arif Fachrudin.
Dia meminta kepada personil yang tidak disiplin agar segera berbenah diri. Sedangkan anggota yang jambangnya kurang rapi langsung dilakukan cukur ditempat dengan alat yang dibawa petugas Bidpropam, Selain itu, delapan personil tersebut juga dilakukan pembinaan dengan melaksanakan push up.
“Ini bukan hukuman tapi hanya sekedar mengingatkan untuk tertib dan disiplin, itulah kepribadian dan jati diri sebagai anggota Polri,” tegasnya.
Sementara itu, dalam pemeriksaan urin tidak ditemukan personil yang menggunakan narkoba.
“Cek urin bertujuan sebagai langkah antisipasi dan deteksi dini adanya anggota Polri yang menyalahgunakan narkoba. Dan dalam pemeriksaan, tidak ada personil Polres Salatiga yang menyalahgunakan narkoba,” kata IPTU Aan Dwi Cahyo. (Lingkar Network | Angga Rosa – Beritajateng.id)