PATI, Lingkarjateng.id – Kondisi curah hujan yang tinggi, membuat anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Pati sambangi Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Inspeksi mendadak (sidak) yang berlangsung pada Kamis (20/01), anggota DPRD Pati Wardjono menemukan beberapa peralatan yang rusak.
“Kami menyayangkan adanya beberapa kapal karet yang butuh perbaikan. Padahal, jumlah perahu karet yang dimiliki BPBD tak banyak,” jelas anggota Komisi D DPRD Pati ini.
Wardjono berharap, perahu karet yang rusak segera diperbaiki. Sehingga saat terjadi bencana banjir yang tidak bisa ditentukan waktunya, perahu tersebut dalam kondisi baik dan layak pakai untuk proses evakuasi.
“Ada beberapa perahu karet yang ada di gudang BPBD, namun yang 3 butuh perbaikan,” jelasnya.
Pada kegiatan tersebut, Wardjono memastikan kesiapan BPBD dalam menghadapi potensi bencana yang terjadi seperti banjir di wilayah Kabupaten Pati. Sebab, beberapa waktu terakhir curah hujan dinilai sangat tinggi dan sangat berpotensi terjadi banjir.
“Kami ingin tahu kesiapan BPBD Pati dalam menanggulangi bencana yang dimungkinkan dating. Serta melakukan pemeriksaan beberapa peralatan untuk minitagi bencana seperti perahu karet,” ungkapnya selesai sidak.
Pihaknya juga menambahkan, BPBD Pati harus siap bertugas dan memberikan pertolongan kepada masyarakat yang tertimpa bencana. BPBD Pati harus memiliki kesiapsiagaan sejak dini terkait potensi terjadi bencana seperti banjir di Kabupaten Pati. Melihat, beberapa wilayah di Pati merupakan langganan banjir ketika musim penghujan.
“BPBD harus siap turun ke lapangan ketika terjadi bencana untuk member pertolongan kepada masyarakat. Upaya tersebut juga harus diimbangi dengan pemeriksaan perlengkapan yang digunakan untuk mitigasi bencana,” tutupnya. (Beritajateng.id)