KENDAL, Beritajateng.id – Banjir rob kembali menggenangi sejumlah permukiman wilayah pesisir Kabupaten Kendal. Ada sekitar 50 rumah yang terendam air di Kelurahan Karangsari, Kecamatan Kota Kendal yang terendam air.
Menurut keterangan Ketua Karang Taruna Karangsari, Imam Purwanto. Banjir rob di wilayah Karangsari terjadi sejak Senin (6/6). Padahal, air rob sempat berhenti pada akhir Mei 2022 selama beberapa hari dan kembali membanjiri perumahan warga.
“Ini merupakan hari kedua dan air rob bertambah tinggi,” ungkapnya kemarin.
Baca Juga
Pakar Hidrologi : Banjir Rob Kawasan Pantai Utara Jawa Diperkirakan Terjadi hingga 25 Mei 2022
Imam juga mengatakan, ada 40 rumah hingga 50 rumah warga di Kelurahan Karangsari yang terendam banjir. Ketinggian air mencapai 40 hingga 40 centimeter.
“Air rob juga menggenangi tambak-tambak warga, sehingga menyebabkan ikan berhamburan lepas berpindah tempat. Sebab tanggul-tanggul tambak jebol tidak bisa menahan derasnya arus dari arah laut,” bebernya.
Imam berharap, pemerintah tidak tinggal diam untuk membantu permasalahan banjir rob yang melanda wilayah pesisir pantai Kabupaten Kendal.
“Air masuk mulai jam 14.00 WIB naik ke perkampungan. Sementara saat ini belum ada warga mengungsi,”lanjutnya.
Pihaknya juga memastikan, semua informasi terkait banjir rob dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) selalu disampaikan ke masyarakat secepat mungkin. Sehingga warga lebih siaga dan waspada menghadapi potensi bencana yang datang. “Saya harap warga Karangsari dan sekitarnya bisa lebih waspada terkait banjir rob ini. Karena warga kesulitan beraktivitas jika terus berlangsung seperti sekarang, nelayan juga sulit melaut,” terangnya. (Lingkar Media Network | Koran Lingkar)