SALATIGA, Beritajateng.id – Dana hibah sebesar Rp 13,02 untuk penyelenggaraan pemilihan Wali Kota dan Wakil Walikota (Pilwalkot) Salatiga 2024 telah dicairkan 100 persen. Dana tersebut diberikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga.
“Dana Pilkada (Pilwalkot) sudah dicairkan 100 persen. Ya, kalau masih ada sisa bisa digunakan untuk kegiatan sosialisasi,” kata Yasip saat membuka rapat evaluasi pengelolaan logistik pemilihan tahun 2024 Kota Salatiga yang diselenggarakan KPU, Selasa, 21 Januari 2025.
Diketahui, Pemkot Salatiga memberikan dana hibah untuk penyelenggaraan Pilwalkot Salatiga 2024 senilai Rp 13,02 miliar. Sedangkan besaran dana hibah yang diberikan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Salatiga sebesar Rp 3.906.000.000.
Sebesar 40 persen dana hibah itu diberikan kepada KPU dan Bawaslu pada 2023. Sedangkan sisanya 60 persen dicairkan pada tahun anggaran 2024.
Terkait pelaksanaan Pilwalkot, Yasip menilai, pesta demokrasi di Kota Salatiga berjalan dengan baik, lancar dan aman. Meski demikian, Yasip memberikan catatan kepada Bawaslu Kota Salatiga.
“Dari pengamatan saya, saat proses Pilkada lalu, Komisioner Bawaslu sering disibukkan dengan agenda yang bersifat nasional di Jakarta. Semestinya, Bawaslu lebih fokus pada proses Pilkada di Salatiga agar pengawasan lebih optimal,” tandasnya. (Lingkar Network | Angga Rosa – Beritajateng.id)