PATI, Beritajateng.id – Masalah limbah pabrik industri merupakan hal yang harus bisa diatasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Pasalnya, selain merusak ekosistem sungai, limbah yang dibuang sembarangan juga sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat di sekitarnya.
Untuk itu, Anggota Komisi B DPRD Pati sekaligus penggiat lingkungan, M Nur Sukarno mendorong agar Pemkab Pati bisa memberikan edukasi untuk menumbuhkan kesadaran pelaku usaha atau bahkan sanksi tegas bagi perusahaan yang nakal dalam pengolahan limbah.
“Saya sering dilapori masalah pabrik tisu di Margorejo karena banyak limbah cair yang dibuang secara sembunyi-sembunyi,” ungkapnya, pada Kamis, 8 Februari 2024.
Menurut Sukarno, sebelum limbah dibuang, limbah tersebut harus diolah terlebih dahulu untuk mengurangi zat-zat kimia berbahaya yang masih terkandung di dalamnya.
Kesadaran dari para pelaku usaha itulah, yang diharapkan oleh Politisi dari Partai Golkar ini bisa segera disadarkan oleh Pemkab Pati.
“Harusnya kan diolah dulu baru dikeluarkan. Tetapi kenyataannya langsung dibuang. Memang kesadaran manusianya sendiri,” ujarnya.
Sukarno menambahkan, pemerintah harus tegas dalam mengambil tindakan supaya kelestarian lingkungan hidup, khususnya di kawasan industri tetap terjaga.
“Kalau tidak ada kontrolnya kan lingkungan terdampak. Kalau hal-hal kecil seperti itu saja kurang diperhatikan, terus siapa lagi. Karena dari situ bisa diakumulasi sebelum dibuang ke sungai,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Beritajateng.id)