PATI, Beritajateng.id – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanian, M Nur Sukarno mendorong para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati untuk segera melakukan pembahasan Raperda Pertanian lebih lanjut agar cepat selesai.
Hal ini disampaikan setelah Rapat Paripurna di Gedung DPRD Pati, baru-baru ini. Dirinya berharap, seluruh anggota hadir di setiap rapat Pansus agar Raperda Pertanian segera rampung.
Dirinya juga cukup menyayangkan, lantaran akhir-akhir ini setiap rapat Pansus tidak diikuti oleh seluruh anggota. Dikatakan oleh Sukarno, ketidakhadiran para anggotanya ini lantaran sibuk dengan persiapan Pemilu yang tinggal beberapa hari lagi.
“Tapi yang datang harus kuorum. Teman-teman juga harus ikut partisipasi supaya biar cepat selesai. Sehingga kalau sudah dijadwalkan, targetnya cepat,” jelasnya.
Selaku Ketua Pansus, Sukarno yang juga anggota Komisi B DPRD Pati ini berharap agar pembahasan Raperda Pertanian ini bisa selesai pada pertengahan tahun ini.
Sehingga nantinya di akhir tahun bisa diresmikan menjadi Peraturan Daerah (Perda) dan pelaksanaannya bisa dilakukan pada tahun 2025.
“Kalau saya pribadi target tahun ini ya harus selesai. Semestinya pertengahan tahun ini bisa selesai,” ucap Politisi dari Partai Golkar ini.
Pihaknya pun akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait khususnya Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati untuk percepatan pembahasan Raperda Pertanian.
Menurut Sukarno, urgensi payung hukum ini sangat diperlukan mengingat dalam beberapa tahun terakhir, musibah gagal panen akibat banjir atau pun kekeringan melanda pertanian di Kabupaten Pati. Sehingga, sangat perlu diberikan payung hukum melalui Perda Pertanian. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Beritajateng.id)
