Minggu, Mei 25, 2025
  • Kebijakan Privasi
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
beritajateng.id
  • Home
  • Hot News
  • Politik
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • artikel
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Beritajateng.id
  • Home
  • Hot News
  • Politik
  • Kriminal
  • Ekonomi
  • artikel
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Beritajateng.id
No Result
View All Result

Ibunda dr. Risma Ungkap Fakta Dibalik Kasus PPDS Undip, dari Iuran Hingga Kerja 24 Jam

Utia Afidah by Utia Afidah
20 September 2024
in Berita
Ibunda dr. Risma Ungkap Fakta Dibalik Kasus PPDS Undip, dari Iuran Hingga Kerja 24 Jam

KECEWA: Ibunda almarhumah dokter Aulia Risma, mahasiswa PPDS Undip, menahan isak tangis saat melakukan konferensi pers, Rabu malam (18/9). (Antara/Beritajateng.id)

792
VIEWS
WhatsAppShare on FacebookShare on Twitter

Semarang, Beritajateng.id – Ibunda almarhumah dokter Aulia Risma, Nuzmatun Malinah meminta keadilan dalam kasus yang diduga menyebabkan putrinya meninggal dunia.

Saat melakukan konferensi pers pada Rabu malam, 18 September 2024, Nuzmatun didampingi kuasa hukumnya mengatakan bahwa pihak kampus, yakni Universitas Diponegoro (Undip) sempat tidak mengakui adanya perundungan di lingkungan pendidikan tersebut.

“Awalnya dari Undip itu tidak mengaku. Tapi setelah ke sini (lapor ke Polda Jawa Tengah), mudah-mudahan sadar dan mengakui. Saya tidak hanya memohon, tapi bantulah saya,” ungkap Nuzmatun tersedu-sedu.

Nuzmatun menyampaikan rasa kehilangan yang teramat dalam usai ditinggalkan oleh putrinya yang tengah menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi di RSUP dr. Kariadi.

Konten Terkait

Hadir di Bersatu Siaga, Bupati Kendal Jawab Persoalan Warga Desa Selo 

Hadir di Bersatu Siaga, Bupati Kendal Jawab Persoalan Warga Desa Selo 

24 Mei 2025
Klir, Bupati Pati Minta Camat-Kades Sosialisasikan Penyesuaian Tarif PBB-P2

Klir, Bupati Pati Minta Camat-Kades Sosialisasikan Penyesuaian Tarif PBB-P2

24 Mei 2025

“Anak saya seharusnya sekolah, mencari ilmu, tapi apa yang didapat? Seharusnya anak saya ada, masuk sekolah, mencari ilmu, tapi apa yang terjadi?,” katanya sambil terisak.

Dia meminta agar pihak kepolisian maupun kementerian terkait dapat memberi dan mencarikan keadilan untuk keluarga korban.

“Tolong bantu saya mencari keadilan. Tidak hanya satu nyawa, tapi suami saya yang seharusnya mendampingi saya,” tuturnya.

Nuzmatun mengungkap bahwa sebelum meninggal, putrinya masih melakukan iuran untuk keperluan mahasiswa angkatannya.

“Uangnya untuk apa? Untuk kebutuhan angkatan dan lain-lain. Kalau yang besar itu di semester 1, tapi di semester selanjutnya tetap ada,” ungkapnya.

Aliran dana yang dikeluarkan tersebut telah tercatat dalam rekening koran. Data-data terkait telah dilaporkan ke penyidik.

“Terkait dengan kas angkatan itu memang kami sudah ada datanya. Sudah kami serahkan kepada Polda,” jelas dia menahan tangis.

Selain itu, Nuzmatun mengungkap bahwa semasa menuntut ilmu, putrinya sering mengeluh letih karena jam belajar yang dinilai tidak wajar.

“Almarhumah bercerita tentang keluhannya. Pertama tentang jam belajar, itu dari awal tahun 2022. ‘Saya belajar itu jam 3 dini hari harus sudah ada di ruangan. Kemudian pulang jam 1 atau setengah 2 (dini hari/hampir 24 jam)’,” ujar Nuzmatun menirukan keluhan anaknya kala itu.

Dia mengatakan bahwa dokter Risma sempat mengalami insiden kecelakaan karena terlalu letih belajar.

“Dia pulang dari RS, jatuh. Bulan Agustus 2022. Saking ngantuknya dia (dokter Risma) nyetir motor jatuh ke selokan,” jelas dia.

Nuzmatun telah menghadap kepala program studi (kaprodi) Anestesi Undip untuk meminta perlakuan manusiawi. Namun, kaprodi justru menilai bahwa perlakuan tersebut merupakan latihan mental.

“Saya sampaikan, apakah tidak ada cara lain?” imbuh dia.

Sejumlah keluhan lain juga diungkapkan oleh putrinya kepada Nuzmatun.

“Anak saya dididik dengan kata-kata kasar, suara yang melegar-legar. Anak saya jadi ketakutan,” tutur Nuzmatun.

Sebab hal yang tidak wajar tersebut, Nuzmatun meminta kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Kementerian Kesehatan untuk segera menindak tegas kasus tersebut. Termasuk mengeluarkan surat jaminan karir dan surat pernyataan pendidikan tak terhambat untuk tiga korban serupa yang hendak mengajukan laporan ke Polda.

“Saya minta dikeluarkan suratnya supaya besok atau lusa bisa langsung lapor,” tegasnya.

Nuzmatun juga meminta agar seluruh pihak menjadikan kasus tersebut sebagai pelajaran. Ia mengingatkan agar para pelaku perundungan maupun pemerasan bertindak hati-hati.

“Saya info hati-hati kalian, habis kalian kalau ini terbukti pidananya, maka dia tidak bisa lagi jadi dokter,” tukas Nuzmatun.

Di sisi lain, terkait dugaan keterlibatan Kaprodi Anestesi Undip dalam perkara ini, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto menyatakan bahwa statusnya masih menunggu perkembangan dari hasil penyelidikan.

“Setiap pemeriksaan harus didalami dulu, dianalisa, dan diyakini bahwa apa yang disampaikan sudah benar,” tambahnya. (Lingkar Network | Rizky Syahrul Al-Fath – Beritajateng.id)

Tags: Berita JatengBerita Jateng Hari Iniberita semarang terkiniKasus Bullyingperundunganppds undip
Utia Afidah

Utia Afidah

Berita Terkait

Gubernur Jateng Minta Revitalisasi Pelabuhan Semarang Tuntas 1 Tahun

Gubernur Jateng Minta Revitalisasi Pelabuhan Semarang Tuntas 1 Tahun

by Utia Afidah
23 Mei 2025
0

SEMARANG, Beritajateng.id - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta agar revitalisasi pengerjaan proyek Pelabuhan Tanjung Emas Semarang diselesaikan dalam waktu...

Pemkot Semarang Buka Layanan Drive Thru, Permudah Pembayaran Pajak

Pemkot Semarang Buka Layanan Drive Thru, Permudah Pembayaran Pajak

by Utia Afidah
22 Mei 2025
0

SEMARANG, Beritajateng.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang mengembangkan layanan drive thru untuk kemudahan...

Anggota GRIB Jaya Disuruh Rusak-Curi Aset PT KAI di Semarang, Otak Pelaku Diburu

Anggota GRIB Jaya Disuruh Rusak-Curi Aset PT KAI di Semarang, Otak Pelaku Diburu

by Sekar Sari
22 Mei 2025
0

SEMARANG, Beritajateng.id – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah berhasil mengamankan empat oknum anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu...

Ahmad Luthfi Minta OSIS dan Ekstrakurikuler SMA/SMK di Jateng Dimasifkan

Ahmad Luthfi Minta OSIS dan Ekstrakurikuler SMA/SMK di Jateng Dimasifkan

by Utia Afidah
22 Mei 2025
0

SEMARANG, Beritajateng.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta seluruh SMA/SMK di wilayahnya, untuk kembali memasifkan kegiatan OSIS dan ekstrakurikuler....

Next Post
Survei Elektabilitas Harno – Hanies Tinggi, Alvara Research Temukan Fakta Menarik

Survei Elektabilitas Harno - Hanies Tinggi, Alvara Research Temukan Fakta Menarik

BERITA UTAMA

Klir, Bupati Pati Minta Camat-Kades Sosialisasikan Penyesuaian Tarif PBB-P2
Berita

Klir, Bupati Pati Minta Camat-Kades Sosialisasikan Penyesuaian Tarif PBB-P2

by Sekar Sari
24 Mei 2025
0

PATI, Beritajateng.id - Bupati Pati Sudewo menyebut kebijakan terkait penyesuaian tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Pembangunan (PBB-P2) sebesar...

Read moreDetails
9.758 Guru Madin Hingga Pemuka Agama di Blora Bakal dapat Insentif Rp 1,5 Juta

9.758 Guru Madin Hingga Pemuka Agama di Blora Bakal dapat Insentif Rp 1,5 Juta

23 Mei 2025
Belum Diperbaiki, Jembatan di Pulokulon Grobogan Rusak Sejak 4 Tahun Lalu

Belum Diperbaiki, Jembatan di Pulokulon Grobogan Rusak Sejak 4 Tahun Lalu

23 Mei 2025
Gubernur Jateng Minta Revitalisasi Pelabuhan Semarang Tuntas 1 Tahun

Gubernur Jateng Minta Revitalisasi Pelabuhan Semarang Tuntas 1 Tahun

23 Mei 2025
Langganan Rob, Kendal Bagian Utara Terancam Tenggelam

Langganan Rob, Kendal Bagian Utara Terancam Tenggelam

23 Mei 2025

Post Terpopuler

  • SMPN 2 Rembang Berhasil Antarkan 11 Siswa Lolos Seleksi Masuk SMA Taruna Nusantara Magelang

    SMPN 2 Rembang Berhasil Antarkan 11 Siswa Lolos Seleksi Masuk SMA Taruna Nusantara Magelang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Rembang Akan Evaluasi BUMD, Isu Pimpinan Baru PDAM Mencuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edy Wuryanto Sorot Turunnya Peserta JKN di Peresmian RS Permata Utama Grobogan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkot Salatiga Akan Kurangi Pegawai di OPD Termasuk RSUD, Ini Alasannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Banyak Kios Kosong, Pasar Kuliner Pamotan Rembang Bakal Ditata Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Mungkin anda suka

Ini Rincian 3 Raperda Prioritas 2025 yang Diajukan Pemkot Pekalongan

Ini Rincian 3 Raperda Prioritas 2025 yang Diajukan Pemkot Pekalongan

20 Mei 2025
Ratusan Rumah di Batangan Pati Terendam Banjir Setinggi 30-70 Cm, Aktivitas Warga Lumpuh

Ratusan Rumah di Batangan Pati Terendam Banjir Setinggi 30-70 Cm, Aktivitas Warga Lumpuh

16 Maret 2025
Warga Syukuran Proyek Perbaikan Jalan Winong-Gabus Terealisasi

Warga Syukuran Proyek Perbaikan Jalan Winong-Gabus Terealisasi

12 Mei 2025
Gaji Minim, DPRD Rembang Siap Perjuangkan Hak Guru Honorer

Gaji Minim, DPRD Rembang Siap Perjuangkan Hak Guru Honorer

11 Oktober 2024
Rawan Gesekan, Dewan Minta Pelaksana Pengisian Perangkat Desa di Pati Taat Aturan

DPRD Pati Pastikan Rekrutmen PPPK Tak Ada Kecurangan

13 Oktober 2024
Load More
BeritaJateng.id

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info semarangan, info pantura, info solo raya, info kedu, info pekalongan dan info banyumasan hari ini

  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Berita Nasional
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2021 Beritajateng.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Ekonomi
  • Opini
  • artikel
  • Box Redaksi

© 2021 Beritajateng.id