DEMAK, Beritajateng.id – Seorang warga Desa Tlogorejo, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, Muntomimah (77) tewas tertabrak kereta api saat hendak pergi ke ladang untuk membersihkan rumput.
Kapolsek Karangawen, Iptu Mujiyono menjelaskan bahwa semula korban berangkat dari rumah dengan niat membersihkan rumput di ladang miliknya. Namun, saat melintas di area rel sekitar pukul 06.00 WIB, korban terserempet kereta api yang melaju kencang dari arah timur.
“Ibunya ini dari rumah mau ke ladang membersihkan rumput yang di ladang dengan jalan kaki melintasi rel kereta. Karena usianya sudah tua, jadi pendengarannya memang agak tuli, dari arah timur itu ada kereta lha terus tertabrak,” jelas Iptu Mujiono, Senin, 4 November 2024.
Sebelum mengalami kecelakaan, warga sempat melihat korban melintas di area rel. Mereka berusaha mengejar dan meneriaki korban bahwa dari arah timur sedang ada kereta api yang melaju kencang.
“Warga itu banyak yang melihat, ibunya diatas rel berjalan kaki mau ke ladang dan dari arah timur ada kereta. Jadi, warga sempat ngoyak (ngejar) lah istilahnya sambil neriaki ibunya itu. Tapi karena tuli dan akhirnya tertabrak kereta,” tambah Iptu Mujiyono.
Selain itu, Iptu Mujiyono mengungkap bahwa korban sempat terpental sepanjang 5 meter dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Iya langsung meninggal seketika. Badannya masih utuh, tapi karena benturan itu (meninggalnya). Jadi badanya terpisah-pisah atau patah itu tidak. Itu disrempet mungkin, kalau dari depan mungkin lebih parah lagi. Itu terpental sekitar 5 meter,” ungkapnya. (Lingkar Network | M. Burhanuddin Aslam – Beritajateng.id)