SEMARANG, Beritajateng.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah meminta seluruh jajaran Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah (Jateng) untuk melakukan sosialisasi ke anak muda untuk donor darah. Pasalnya, anak muda dinilai berpotensi menjadi pendonor berkualitas yang jumlahnya bisa sangat besar.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubenur (Wagub) Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen saat memberikan arahan kepada jajaran PMI Jateng dalam musyawarah di Gedung Pusdiklat PMI Jateng pada Sabtu (5/). Dirinya menjelaskan, sosialisasi tersebut diperlukan untuk memunculkan pendonor darah baru.
“Kita belum melihat pendonor darah yang baru. Ini penting untuk kita sosialisasi. Khususnya di kalangan civitas akademik, pelajar, ponpes (pondok pesantren), ayo kita gerakan lagi. Ini bisa kita masukkan saat ospek (mahasiswa baru). Kita kenalkan (donor darah), kita rangkul,” ungkap Taj Yasin.
Baca Juga
Gus Yasin : Santri Harus Berperan Aktif Tangani Covid-19
Ketua Dewan Kehormatan PMI Jateng itu menuturkan, sosialisasi harus dilakukan secepat mungkin. Agar jumlah pendonor darah dapat ditingkatkan sebelum memasuki Bulan Ramadan. Sebab, saat Bulan Ramadan jumlah pendonor dinilai akan menurun drastis.
“Rasa-rasanya menjelang Ramadan, biasanya pendonor berkurang signifikan. Harus kita antisipasi sejak saat ini. Saya minta UDD (Unit Donor Darah) kabupaten atau kota menghitung ketersediaan darah,” terangnya.
Taj Yasin juga meminta jajarannya melakukan inovasi di wilayah masing-masing. Inovasi menjadi penting karena saat ini PMI selalu hadir dalam setiap aksi kemanusiaan yang digalang oleh pemerintah.
Lebih lanjut, PMI juga diminta untuk selalu siaga terkait antisipasi lonjakan Covid-19 varian Omicron. Dirinyaa melaporkan, jajaran PMI sudah melakukan distribusi masker di Kota Semarang untuk memutus penyebaran Covid-19.
“Ketika ada bencana di seluruh nusantara kita siap tanggap. Saat ini, kita masih dalam kondisi yang belum baik-baik saja, masih di tengah pandemi varian Omicron. Akhir-akhir ini ketika (nanti) Omicron meledak, PMI mulai siaga terus,” tutupnya. (Lingkar Media Network | Koran Lingkar)