PATI, Beritajateng.id – Fraksi Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk meningkatkan tiga sektor penting untuk pembangunan ekonomi dalam Raperda perubahan APBD Kabupaten Pati tahun anggaran 2024.
Sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Pati, Sunandar menyampaikan Pemkab diminta untuk meningkatkan pelayanan dasar dan tata kelola, dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik dan daya saing daerah. Kemudian, Pemkab harus memiliki konstruksi atau desain pembangunan makro ekonomi.
“Dalam hal peningkatan pembangunan Ekonomi, Pemerintah Kabupaten Pati harus ada konstruksi pembangunan makro ekonomi, terutama target pertumbuhan ekonomi target inflasi, target penurunan angka kemiskinan, tingkat pengangguran terbuka yang semakin nyata di tengah resiko politik dan Pilkada serentak,” ujarnya pada Kamis, 16 Agustus 2024..
Tak hanya itu, Pemkab juga diminta untuk menggerakkan serta meningkatkan usaha kecil di pedesaan. Pasalnya, saat ini telah terdapat maksimal 25 persen dari Bantuan Langsung Masyarakat, Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (BLM PNPM) pada masa lalu yang hingga kini masuk dalam UPK di masing masing kecamatan.
“Terbanyak 25 persen dari BLM PNPM pada masa lalu yang sampai saat ini ada dalam UPK di masing masing Kecamatan Wilayah Kabupaten Pati kiranya dapat dilakukan transformasi ke BUMDES MA yang telah memiliki payung hukum agar tata kelola dan pengawasannya lebih efektif,” paparnya.
Lebih lanjut, Fraksi Demokrat pada prinsipnya mendukung untuk melanjutkan perencanaan kegiatan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan berjalan kondusif dan sesuai target.
Sementara, Penjabat (PJ) Bupati Pati, Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan bahwa secara umum dukungan DPRD Pati sangat baik dan mengarahkan penajaman-penajaman kepada belanja prioritas, bagaimana meningkatkan pendapatan daerah serta orientasi tujuan yang betul-betul tepat sasaran.
“Maka kita tadi juga memberikan jawaban atas pandangan itu, prinsipnya kita terima dan kita jelaskan hal-hal yang sudah kita fokuskan. Masih menjadi pembahasan lebih lanjut di komisi, nanti kita akan tajamkan lagi. Pada saatnya nanti kita akan mendengarkan persetujuan atas rancangan RAPBD,” jawabnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Beritajateng.id)